Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Bogor Gelontorkan Dana Rp 80 Miliar untuk APD Petugas Medis

Kompas.com - 23/03/2020, 22:51 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Farid Assifa

Tim Redaksi

“Tidak ada baju perangkat pelindung yang sesuai standar jadi semua apa adanya aja pakai jas hujan. Yang penting tidak kontak kulit, percikan dan segala macam karena virus ini mudah terpapar ya, jadi kami juga harus safety," ungkapnya.

Menurutnya, petugas hanya baru mendapat masker, sarung tangan dan hand sanitizer karena memang ada keterbatasan APD.

Dirinya berharap segera ada APD sehingga para petugas bisa maksimal melayani warga.

“Apa pun keadannya, yang penting petugas terlindungi. Kenapa memakai jas hujan, karena corona ini sangat berbahaya, siapa aja bisa terpapar. Petugas medis yang merupakan garda terdepan tentu harus safety agar tidak tertular pasien yang berobat ke puskesmas,” terangnya.

Baca juga: Pasien Positif Covid-19 di Merauke Kunjungi Bogor pada Akhir Februari

Direktur Utama RSUD Leuwiliang drg Hesti Iwandari membenarkan bahwa terdapat seorang petugas puskesmas yang mengenakan jas hujan sebagai APD hingga saat ini.

Ia pun sangat menyayangkan kondisi tersebut. Pasalnya penggunaan jas hujan tersebut sangat tidak memenuhi standar kesehatan sehingga tidak mampu melindungi diri tenaga medis.

Kemudian akan rentan tertular kepada tenaga medis.

“Karena kan itu tidak rapat, lehernya masih terbuka, tangannya juga. Itu memang ada di Puskesmas Leuwiliang. Tapi kita memang untuk APD nggak ada. Uangnya ada, tapi barangnya yang tidak ada,” kata Hesti menambahkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com