KOMPAS.com - Direktur RSUP Soedono, dr Bangun Trapsila Purwaka mengatakan petugas medis telah mengambil sampel klinis istri pasien positif corona yang meninggal di Solo.
Sang istri yang berusia 55 tahun itu saat ini dirawat di ruang isolasi di RSUP Soedono, Madiun.
Sampel klinis telah dikirim ke laboratorium UNAIR Surabaya untuk memastikan status kesehatan pasien perempuan tersebut.
Baca juga: Solo KLB Corona, Warga Diminta Hindari Cipika Cipiki
Biasanya uji sampel klinis membutuhkan waktu tiga hari. Namun Bangun tidak bisa memastikan kapan hasil tes keluar karena sekarang bukan hari kerja.
"Tadi malam dibawa dari Magetan tiba di RSUP Soedono sekitar pukul 22.00 WIB. Pasien perempuan ini merupakan istri korban corona yang meninggal di Solo dan dimakamkan di Magetan," kata Bangun, Sabtu (14/3/2020)
Bangun memastikan istri korban corona yang meninggal di Solo sementara dirawat di ruang isolasi sampai status kesehatannya jelas.
Baca juga: Solo KLB Corona, Bagaimana UN SMK Besok Senin? Ini Penjelasan Kadisdik
Pasien positif virus corona yang meninggal di RS Moewardi Solo, telah dimakamkan di Magetan, Jawa Timur pada Rabu (11/3/2020) malam.
Kepala bidang Pengendalian dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinas Kesehatan Magetan, Didik Setyo Margono mengatakan tak ada perlakuan khusus dalam pemakaman warga Kelurahan Semanggi, Solo, itu.
Baca juga: Puluhan Tenaga Medis di Solo Dikarantina Mandiri Usai Kontak dengan Pasien Positif Corona
Pasien positif Covid-19 itu dimakamkan di Magetan karena permintaan keluarga karena semua keluarga besar pasien tinggal di Magetan.
"Biasa, tidak ada perlakuan khusus," kata Didik melalui pesan singkat, Jumat (13/3/2020)
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Muhlis Al Alawi, Sukoco | Editor: Robertus Belarminus, Dheri Agriesta)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.