Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/02/2020, 16:32 WIB
Dani Julius Zebua,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com -Keluarga dua pelajar korban prank yang berujung maut di Underpass Kulur, Temon, Kulon Progo, Yogyakarta, menyatakan tidak akan menuntut pelaku. Mereka menerima tewasnya korban sebagai musibah.

Penyataan itu sudah dibuat keluarga korban sebelum membawa jenazah Riyan Hariyanto (15) dan Tegar Kurohman (15) dari rumah sakit.

Polisi sudah menerima pernyataan dari keluarga korban. Namun, adanya surat itu tidak lantas membuat proses hukum berhenti.

Baca juga: 4 Fakta Prank Ulang Tahun di Underpass Kulur, 2 Pelajar Tewas hingga Keluarga Siapkan Tumpeng

Kapolsek Temon Komisaris Polisi Setyo Hery Purnomo menyatakan penyelidikan kasus tewasnya dua pelajar itu masih bergulir.

Polisi sudah memeriksa enam orang terkait insiden yang menyebabkan kematian dua remaja itu.

"Polisi masih melakukan penyelidikan sampai sekarang. Polisi belum sampai mendapat kesimpulan apakah itu sebagai tindakan pidana. Kami masih melakukan penyelidikan," kata Hery saat dihubungi, Senin (24/2/2020).

Baca juga: Prank Ultah Tewaskan 2 Pelajar di Underpass, Lurah: Harus Berapa Banyak Lagi Korban?

Hanya saja, Hery mengatakan, surat dari keluarga korban akan jadi pertimbangan untuk melanjutkan kasus ini atau tidak.

"Pernyataan (keluarga) itu jadi pertimbangan dari rangkaian yang kami lakukan. (Perkara) itu nanti berproses secara yuridis atau tidak, itu akan menjadi pertimbangan dari penyelidikan yang masih kami lakukan saat ini," sebut Hery.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com