Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPU Cek Berkas 2 Pasang Calon Independen Pilkada Surabaya

Kompas.com - 24/02/2020, 14:09 WIB
Achmad Faizal,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - 2 pasangan calon perseorangan atau calon independen di Pilkada Surabaya 2020 menyerahkan syarat berkas dukungan ke Komisi Pemilihan Umun (KPU) di batas hari terakhir yang ditetapkan, Minggu (23/2/2020).

Kedua pasang calon perseorangan itu adalah Mohammad Yasin-Gunawan dan Muhammad Sholeh-Taufik Hidayat.

"Hingga hari terakhir, ada 2 pasang yang menyerahkan berkas syarat dukungan ke KPU Surabaya, yakni Mohammad Yasin-Gunawan dan Muhammad Sholeh-Taufik Hidayat," kata Komisioner KPU Surabaya, Supriyatno, saat dikonfirmasi, Senin (24/2/2020).

Baca juga: Direkomendasikan PDI-P, 2 Anggota DPR RI Bertarung di 2 Pilkada di Kalsel

Berkas syarat dukungan itu, kata Supriyatno, selanjutnya akan dilakukan verifikasi administrasi, apakah memenuhi syarat dukungan sebanyak minimal 138.565 dukungan dan sebarannya minimal di 16 kecamatan.

"Verifikasi administrasi akan dilakukan hingga 26 Februari mendatang," terang Supriyatno.

Jika pasangan perseorangan lolos verifikasi administrasi, maka proses selanjutnya adalah verifikasi faktual.

Dalam verifikasi faktual, petugas penghitung suara di tingkat kelurahan akan mendatangi satu per satu pendukung yang tertera dalam fotokopi KTP dukungan.

"Jika ada pendukung yang tidak terkonfirmasi memberikan dukungan kepada salah satu pasangan calon perseorangan, maka diberi waktu perbaikan," ujar dia.

Keterangan dari KPU jika pasangan perseorangan telah memenuhi syarat akan digunakan pasangan perseorangan untuk mendaftar ke KPU.

"Layaknya pasangan dari jalur partai politik. Syarat administrasi dukungan dari masyarakat oleh pasangan perseorangan adalah rekomendasi dari partai pengusung untuk mendaftar pilkada," terang dia.

Baca juga: PDI-P Jember Tak Lagi Usung Petahana di Pilkada, Ini Alasannya

Pasangan calon perseorangan yang akan maju jadi calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya harus mengumpulkan dukungan sebanyak 6,5 persen dari 2,1 juta penduduk, atau lebih dari 138.000 pendukung.

Jumlah dukungan yang akan menjadi syarat minimal pendaftaran calon perseorangan minimal tersebar di 50 persen kecamatan di kabupaten/kota penyelenggara Pilkada 2020. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Regional
Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Regional
IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

Regional
Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Regional
Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Regional
Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Regional
Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Regional
Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Regional
Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Regional
Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Regional
Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!

Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!

Regional
Pelopor Smart City, Aplikasi Milik Pemkot Tangerang Telah Direplikasi 47 Daerah di Indonesia

Pelopor Smart City, Aplikasi Milik Pemkot Tangerang Telah Direplikasi 47 Daerah di Indonesia

Regional
Turunkan Stunting di Jembrana, Bupati Tamba Fokus Bantu 147 Keluarga Kurang Mampu

Turunkan Stunting di Jembrana, Bupati Tamba Fokus Bantu 147 Keluarga Kurang Mampu

Regional
Implementasi Program BAAS, Bupati Tamba Bagikan Bahan Makanan Sehat untuk Anak Stunting

Implementasi Program BAAS, Bupati Tamba Bagikan Bahan Makanan Sehat untuk Anak Stunting

Regional
Fokus Pembangunan Kalteng pada 2024, dari Infrastruktur, Pendidikan, hingga Perekonomian

Fokus Pembangunan Kalteng pada 2024, dari Infrastruktur, Pendidikan, hingga Perekonomian

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com