YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Warganet di Yogyakarta dan sekitarnya dihebohkan dengan rekaman kamera CCTV di RSUD Wonosari, Gunungkidul, Yogyakarta, yang memperlihatkan sebuah gerobak sampah berjalan sendiri.
Dari video berdurasi 30 detik yang diunggah akun Twitter @pergusoID, awalnya tak ada keanehan di sekitar rumah sakit tersebut.
Namun, tiba-tiba sebuah gerobak sampah yang diletakan di dekat sebuah ruangan berpintu, bergerak ke arah kamera CCTV.
Padahal, di sekitar gerobak itu tak terlihat hembusan angin ataupun orang iseng yang menarik gerobak dengan tali.
Pejabat Pemberi Informasi dan Dokumentasi RSUD Wonosari Sumartono membenarkan bahwa kejadian itu berada di RSUD Wonosari.
Pagi #rabuambyar
— P E R ???????? (@pergusoID) February 11, 2020
Terjadi sesuatu yg aneh di salah satu RSUD.
Coba simak gesss ????
pic.twitter.com/vd7rY4hB9r
Namun, pihaknya tidak mengetahui kapan video itu direkam.
Manajemen RSUD Wonosari akan menelusuri siapa yang menyebarkan video itu.
Sebab, rekaman kamera CCTV hanya untuk internal RSUD Wonosari.
"Terkait ada video ini saya tahu dari konfirmasi teman-teman. Setelah itu baru saya telusuri, termasuk yang menyebarkan juga akan kami usut. Karena CCTV kan untuk pengawasan bukan untuk konsumsi publik," ucap Sumartono saat ditemui di ruangannya Rabu (12/2/2020).
"Kemungkinan yang terjadi seperti itu dari yang punya alatnya (Petugas)," kata Sumartono menambahkan.
Kepala Instalasi dan Sanitasi RSUD Wonosari, Priyatno Budiharto mengatakan, peristiwa itu terjadi di depan tempat pembuangan sampah medis B3 RSUD Wonosari.
Namun, Priyatno enggan mengaitkan peristiwa itu dengan hal gaib.
Ia menyebut, ada kemungkinan gerobak bergerak karena angin atau ulah manusia.
"Kalau melihat video itu, itu siang hari dan pintu dibuka, Insya Allah ada orangnya sebenarnya. Kalau lihat videonya, bisa kemungkinan angin, hanya angin bisa juga. Ada istilahnya yang usil lempar batu atau apa saya enggak tahu," kata Priyanto.
Saat Kompas.com ke lokasi, kontur tanah tempat gerobak berada memang menurun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.