Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gardu Listrik Terbakar, Tes SKD CPNS di Ambon Molor hingga Malam

Kompas.com - 09/02/2020, 21:33 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Farid Assifa

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang diikuti ratusan CPNS di lingkup Pemerintah Provinsi Maluku di kantor UPT–BKN Karang Panjang Ambon diwarnai insiden terbakarnya gardu listrik yang terpasang pada dinding kantor tersebut, Minggu (9/2/2020).

Kejadian itu menyebabkan pelaksanaan tes SKD sesi ketiga molor hingga dua jam.

Akibatnya, pelaksanaan tes yang harusnya sudah selesai pada pukul 18.00 WIT masih terus berlangsung hingga malam ini.

Baca juga: Ada Jimat Saat Tes CPNS, Ahli: Yang Penting Belajar

Kepala Bidang pengadaan dan Informasi Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Maluku, Israh Budi mengatakan kejadian tersebut terjadi sekira pukul 14.00 wit saat sesi ketiga SKD berlangsung.

“Kejadiannya sekitar 10 menit mau selesai sesi ketiga,” kata Budi saat dikonfirmasi, Minggu malam.

Dia menjelaskan, saat gardu tersebut terbakar, sistem langsung diambil alih oleh baterai server sehingga proses pengerjaan soal di komputer tetap berjalan.

Namun sayang, kondisi itu berpengaruh pada pelaksanaan untuk tes sesi selanjutnya.

“Sekitar dua jam kita molor untuk sesi keempat dan kelima. Ini saja sudah pukul 20.00 masih ada peserta SKD sesi kelima sesi terakhir untuk hari ini yang masih melangsungkan SKD, tapi kurang lebih menit lagi sesi kelima sudah selesai,” tandasnya.

Sebelumnya, Sekretaris Daerah  Provinsi Maluku, Kasrul Selang saat memberikan arahan kepada para CPNS mengatakan, pelaksanaan SKD diikuti oleh 7.977 CPNS  dan akan berlangsung selama 12 hari terhitung mulai Minggu 9 Februari.

Baca juga: Cerita di Balik Surat Curhatan Hati Peserta Tes CPNS di Aceh, Keluhkan Sistem Ujian

Kasrul meminta agar para peserta papat mempersiapkan diri dan memperhatikan jadwal tes dengan baik agar tidak terlambat saat mengikuti seleksi.

“Kalian harus memperhatikan jadwal dengan baik, khususnya bagi yang tinggal jauh dari lokasi tes agar jangan sampai terlambat,” imbaunya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com