Lalu, di Dusun Kampung Baru 262 ekor ternak yang diobati oleh pemerintah.
“Kami tidak bisa mengobati seluruhnya, karena kondisi kandang banyak yang terkunci,” kata Cendy.
Sementara itu, pemilik ternak sedang mengungsi di tempat lain akibat dampak banjir serta hujan yang kembali turun.
Menurut Cendy, Dinas Pertanian menangani hewan yang kemasukan air dan lumpur.
Petugas memberikan suntik antibiotik untuk mencegah penyakit dan memberikan vitamin.
“Selain itu, juga antiseptik disemprotkan di kandang agar bersih atau untuk memandikan ternak untuk mencegah penyakit kulit ternak,” kata dia.
Baca juga: Rumah Rusak Karena Banjir Lumpur Bondowoso Bertambah Jadi 214
Saat ini belum dihitung kerugian yang dialami warga karena hewan ternak yang mati.
Sebab, data hewan yang terdampak banjir bandang di Bondowoso itu bisa bertambah.
“Tidak ada gangguan kesehatan yang mengkhawatirkan, hanya karena stres sehingga tidak mau makan, makanya kami suntik dengan vitamin agar ternak kembali mau makan,” kata Cendy.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.