Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Bersiap, Hujan sampai Februari, Kemarau Panjang Maret hingga Desember..."

Kompas.com - 18/01/2020, 07:29 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengingatkan seluruh aparat TNI dan Polri untuk bersiap membantu warga dalam menghadapi berbagai potensi bencana yang mengancam berbagai wilayah di Indonesia.

Baca juga: Mengenal Angin Monsun Asia yang Akan Melintas di Sulsel dan Sebabkan Hujan Lebat

Hadi mengatakan, sesuai prediksi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), musim penghujan dengan intensitas tinggi akan mengguyur sejumlah daerah di Indonesia, khususnya di wilayah bagian timur hingga Februari 2020.

“Tahun 2020 prediksi dari BMKG akan terjadi hujan lebat, khususnya di wilayah timur. Oleh sebab itu, TNI Polri harus mengantisipasi adanya banjir dan tanah longsor," ungkap Hadi saat memberikan pengarahan kepada lebih dari 2.000 prajurit TNI Polri di Mako Lantamal IX Ambon, Jumat (17/1/2020).

Baca juga: Diperiksa, Ratu Keraton Agung Sejagat Masih Merasa Penyelamat Dunia

"Kira-kira prediksinya di akhir Januari hingga Februari, jadi bagi anggota TNI Polri kita harus siap,” lanjut dia.

Hadi lalu menjelaskan, setelah musim hujan lebat yang berpotensi menimbulkan banjir dan tanah longsor, bencana kekeringan akibat kemarau panjang juga akan mengancam sebagian wilayah lain di Indonesia.

“Berikutnya setelah hujan selesai, masuk kemarau panjang pada awal Maret sampai Oktober bahkan sampai Desember, kita akan hadapi kemarau berkepanjangan. Prediksinya akan ada kekeringan panjang,” ujarnya.

Baca juga: Setelah Hakim PN Medan Dibunuh, Istri Sempat Tidur 3 Jam Bersama Mayatnya dan Berdebat soal Luka Lebam

Hadi mengatakan, pihaknya menyiapkan berbagai peralatan, termasuk kapal, untuk menyuplai ketersediaan air bersih kepada warga yang berada di pulau-pulau terluar dan terdepan.

Dia mengingatkan aparat TNI dan Polri untuk menyiapkan diri membantu masyarakat apabila berbagai musibah, baik banjir dan tanah longsor maupun bencana kekeringan di Indonesia.

“Kami juga harus bersiap membantu rakyat bila terjadi kekeringan, rakyat mengharapkan kita, 'mana Babinsa, mana Babinkantibmas' dan ingat rakyat sampai ke pedesaan,” katanya.

“Karena kemarau  yang panjang dampakmnya kemunginan akan terjadi gagal panen dan kekeringan semua itu kita harus bisa antisipasi dengan baik,” lanjutnya kemudian.

Baca juga: Kerangka Manusia yang Ditemukan Duduk di Sofa Rumah Kosong di Bandung Hanya Menyisakan Rambut

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com