KOMPAS.com - Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan mengatakan wisata di daerahnya telah menyediakan layanan wisata yang ramah muslim.
Ia mencontohkan beberapa hotel dan penginapan di daerah yang terkenal dengan pemandangan Danau Toba ini telah menyiapkan penunjuk kiblat untuk mempermudah wisatawab Muslim beribadah.
Dilansir dari pemberitaan Kompas.com pada 4 Desembner 2019, Nikson mengatakan ada banyak rumah makan yang menyediakan makanan khusus wisatawan Muslim, serta sedikitnya satu masjid di tiap kecamatan yang bisa digunakan untuk ibadah.
Baca juga: Tapanuli Utara, Destinasi Wisata yang Junjung Toleransi
Semua layanan wisata yang ramah Muslim tersebut, menurut Nikson Nababan adalah sebagai bentuk toleransi masyarakat Tapanuli Utara pada wisatawan Muslim.
"Ini bentuk toleransi. Kami sangat toleransi terhadap kaum Muslim yang hadir untuk berkunjung," katanya saat ditemui di rumah dinas di Tapanuli Utara, Selasa (3/12/2019).
Nikson menjelaskan bahwa ia tidak akan membuat wisata halal di Kabupaten Tapanuli Utara karena hal tersebut dapat mengubah kearifan lokal dan budaya setempat.
Untuk itu itu ia membuat layanan wisata yang ramah muslim untuk menjunjung toleransi di Tapanuli Utara.
"Karena itu akan bertentangan dengan kearifan lokal," katanya.
Baca juga: Bupati Tapanuli Utara Ingin Majukan Pariwisata Lewat Pendidikan
Selain itu ada kuliner manuk napindar, ayam panggang yang dimasak dengan lada batak dengan cita rasa pedas yang kuat.
Untuk kudapan, wisatawan bisa mencicipi ombus-ombus, kue talam, alame dodol, dan lappet.
Kabupaten Tapanuli Utara juga memiliki tempat wisata andalan yakni Huta Ginjang. Di destinasi wisata tersebut, pengunjung bisa menikmati indahnya Danau Toba.
Baca juga: Hanya Ada Dua di Dunia, Uniknya Pemandian Air Soda di Tapanuli Utara
Tapanuli Utara juga memiliki pemandian Air Soda Parbubu yang letaknya tak jauh dari Tarutung, ibu kota Kabupaten Tapanuli Utara.
Konon banyak yang mengatakan bahwa air dari pemandian Air Soda Parbubu memiliki rasa seperti soda dan bekhasiat untuk menyembuhkan penyakit.
Untuk obyek wisata rohani, Tapanuli Utara juga menyediakan Salib Kasih dan Bukit Taber.
Salib Kasih berdiri kokoh menghadap ke Kota Tarutung dan dilengkapi dengan kapel yang disebut Rumah Doa.
Terletak di Bukit Dolok, Siatas Barita, Kabupaten Tapanuli Utara, Provinsi Sumatera Utara, Bukit Salib Kasih berjarak sekitar 2 kilometer dari kota Tarutung.
Salib memiliki ketinggian 30 meter dari permukaan tanah. Salib ditopang tiga tiang besar dengan ukuran yang besar dan mudah dilihat dari kejauhan.
Baca juga: Mengenal Tenun Tarutung, Tenun Terbaik dari Tapanuli Utara
Pada Selasa (30/7/2019), Presiden Joko Widodo sempat berkunjung ke lokasi wisata Salib Kasih.
Di Salib Kasih, Jokowi membeli jaket tenun jenis ulos Sibolang Rasta hasil tenunan Deborah seharga Rp 2,5 juta.
"Harga jaketnya Rp2,5 juta. Sama juga yang dibeli oleh Pak Menteri harganya Rp 2,5 juta," kata Ketua Dekranasda Tapanuli Utara Satika Simamora, yang mendampingi Deborah Hasugian, seorang penenun kain ulos.
Dilansir dari pemberitaan Kompas.com 30 Juli 2019, saat menginjakkan kaki di pelataran pintu masuk Salib Kasih, Presiden Joko Widodo mendapatkan penjelasan dari Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan tentang Dr II Nommensen yang menyebarkan agama Kristen di wilayah Toba.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Yana Gabriella Wijaya | Editor: Kahfi Dirga Cahya, David Oliver Purba)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.