Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditanya Guru BK, Siswi SMP Mengaku Dicabuli Kakak Angkat

Kompas.com - 03/10/2019, 07:36 WIB
Kontributor Lampung, Tri Purna Jaya,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com – Seorang siswi SMP di Talang Padang, Kabupaten Tanggamus, mengaku, telah dicabuli dan disetubuhi oleh kakak angkatnya sendiri.

Siswi SMP itu melapor ke guru Bimbingan Konseling (BK) karena tidak berani mengadu ke ibu angkatnya.

Siswi SMP berinsial A (14) itu mengaku telah disetubuhi pelaku berinisial AH (29) yang merupakan kakak angkatnya.

Baca juga: Dianggap Pelakor, Ibu Usir Anak Kandung usai Dicabuli Ayah Tiri

Kasus ini terungkap setelah sang guru BK memanggil korban karena jarang masuk sekolah meski libur telah usai.

Kapolsek Talang Padang Iptu Khairul Yassin mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Hesmu Baroto mengatakan, korban dipanggil sang guru BK untuk ditanya alasan kenapa jarang masuk sekolah.

“Saat ditanya itu, korban mengaku telah dicabuli oleh kakak angkatnya. Korban tidak berani melapor ke ibu angkatnya karena takut,” kata Khairul, Rabu (2/10/2019).

Dari keterangan korban, sang guru BK pun langsung melaporkan hal itu ke Mapolsek Talang Padang. Korban juga mengaku sudah tiga kali dicabuli dan disetubuhi oleh pelaku AH.

Baca juga: Bocah 11 Tahun Loncat dari Motor, Takut Dicabuli Lagi oleh Ayah Tiri

Kepolisian pun langsung merespons laporan tersebut dan menangkap AH di Pasar Kota Agung pada Selasa (1/10/2019) pukul 03.30 WIB, saat pelaku sedang berdagang di pasar itu.

Saat diperiksa, pelaku mengakui perbuatannya tersebut. Pelaku pun kini ditahan di Mapolsek Talang Padang dan barang bukti diamankan untuk proses penyidikan.

Pelaku dijerat Pasal 76 D jo Pasal 81 Ayat (1) dan (2) dan 76 E jo Pasal 82 Ayat (1) perubahan UU Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan Pemerintah Pengganti UU Nomor 1 Tahun 2016 Tahun Perubahan Kedua atas UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dan terancam hukuman 15 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com