KOMPAS.com - Video dua perempuan yang menyeberangi sungai dengan sepeda motor diikat tali layaknya flying fox viral di media sosial.
Dalam video berdurasi 1 menit 14 detik itu, dua perempuan terlihat duduk berboncengan di atas motor yang kedua setang dan bagian belakangnya sudah dikaitkan ke tali.
Dengan hanya mengandalkan kekuatan tali itu, kedua orang ini dan sepeda motornya meluncur ke seberang sungai dengan mengandalkan tali tuas yang sebelumnya dipasang oleh beberapa anak laki-laki.
HIMBAUAN UNTUK AKSI YANG BERBAHAYA
Sebuah aksi inovatif dua orang wanita untuk menyebrangi sungai dengan sepeda motor. Mereka memilih untuk menggantungkan motornya dengan seutas tali. #PapuaForIndonesia #PolriHumanis #PolriPromoter pic.twitter.com/xrbdU9NDlb
— Divisi Humas Polri (@DivHumas_Polri) September 16, 2019
Hasil penelusuran Kompas.com, video tersebut diambil di Desa Batang Kumu, Kecamatan Tambusai, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau.
Afnan Pulungan, mantan Kepala Desa Sei Kumango mengatakan penyeberangan ala Flying Fox tersebut dibuat oleh salah satu warga yang bernama Aris, yang menghubungkan Desa Sei Kumango dan Dusun Marubi, Desa Batang Kumu, Kecamatan Tambusai.
Di seberang Desa Sei Kumango merupakan Dusun Marubi, Desa Batang Kumu yang berada di areal perkebunan sawit PT Marihat.
Baca juga: Viral Video Warga Seberangi Sungai Naik Motor Ala Flying Fox, Begini Ceritanya
"Penyeberangan dibuat dengan sling. Lalu sepeda motornya diikat dengan tali. Karena di situ lokasinya landai. Lebar sungai sekitar 14 meter" kata Afnan.
Untuk menuju Dusun Marubi melalui jalan poros, maka warga harus menempuh jarak sekitar 18 kilometer.
"Kalau mutar lewat jalan poros KUD, memang jauh. Jaraknya sekitar 18 kilo. Jalannya juga bagus. Tapi Aris (salah satu warga) membuat tempat menyeberang itu biar cepat sampai ke kebun," ujar Afnan.
Baca juga: Kisah Pelajar di Polewali Bertaruh Nyawa Menyeberangi Sungai demi Sekolah...
Afnan menjabat sebagai Kepala Desa Sei Kumango selama enam tahun dan berakhir pada bulan Juli 2019 lalu.
Sehingga dia tahu bahwa penyebarangan ala flying fox tersebut dibuat warganya untuk pergi ke kebun sawit.
"Saya pun jadi kaget video itu bisa viral. Tadi orang dari dinas PUPR Rohul sampai datang meninjau ke lokasi," sebut Afnan.
Baca juga: Setelah Viral, Pengunjung Negeri di Atas Awan Gunung Luhur Capai Ribuan Orang
Ia menyayangkan rekaman video warga yang sedang menyeberang menggunakan sepeda motor itu viral di media sosial.
"Itu bukan jalan lintas yang digunakan bagi semua orang. Tapi hanya warga yang punya ke kebun diseberang saja. Di video itu kan seakan-akan memperlihatkan lalu lintas warga, tapi belum dibangun jembatan. Bukan seperti itu sebenarnya," ungkap Afnan.
Meski cukup banyak warga yang menyeberang dengan sling tersebut, sejauh ini belum ada warga yang jatuh ke sungai.
Baca juga: Viral Video Flying Fox dengan Motor, Polri Ingatkan Itu Bahaya
Namun ia mengatakan bahwa tempat penyeberangan tersebut sangat ekstrem dan membahayakan.
"Kalau korban jatuh setahu saya belum ada. Memang beberapa petani kadang juga membawa sepeda motor dengan barang-barang hasil seperti karet, sawit sebagainya," kata Afnan.
SUMBER: KOMPAS.com (Idon Tanjung)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.