PEKANBARU, KOMPAS.com - Sebuah video viral yang memperlihatkan dua orang perempuan menyeberangi sungai dengan sepeda motor diikat tali layaknya flying fox.
Ternyata, lokasi itu berada di wilayah Provinsi Riau.
Setelah ditelusuri Kompas.com, lokasinya persis di Kecamatan Tambusai, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul). Tempat penyeberangan ekstrem itu merupakan akses warga ke kebun.
Warga menyeberangi sungai dengan dengan tali sling, sebagai akses alternatif dari Sei Kumango ke Dusun Marubi, Desa Batang Kumu, Kecamatan Tambusai.
Baca juga: Untuk Bersekolah, Anak-anak Ini Dimasukkan ke Plastik untuk Seberangi Sungai
Berdasarkan cerita dari mantan Kepala Desa Sei Kumango Afnan Pulungan, penyeberangan bak flying fox tersebut, dibuat oleh warga untuk pergi ke kebun.
"Tempat penyeberangan itu dulu dibuat sama warga, namanya Aris. Itu dibuat sebagai alternatif pergi ke kebun sawitnya. Tapi saya kurang tau persis kapan mulai dibuat," kata Afnan saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Rabu (18/9/2019).
Namun, dia mengaku menyayangkan rekaman video warga sedang menyerang seperti 'flying fox' tersebut menjadi viral.
Karena, kata Anfan, tempat penyeberangan itu bukan akses lalu lintas masyarakat seperti biasanya.
"Itu bukan jalan lintas yang digunakan bagi semua orang. Tapi hanya warga yang punya ke kebun diseberang saja. Di video itu kan seakan-akan memperlihatkan lalu lintas warga, tapi belum dibangun jembatan. Bukan seperti itu sebenarnya," ungkap Afnan.
Afnan selama enam tahun menjabat sebagai kepala Desa Sei Kumango. Jabatannya berakhir pada bulan Juli 2019 lalu.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan