Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Rusak Berat akibat Ledakan di Mako Brimob Semarang Diperbaiki

Kompas.com - 15/09/2019, 22:09 WIB
Riska Farasonalia,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel melalui Karo Logistik Polda Jateng Kombes Pol M Zari meninjau langsung kondisi perbaikan rumah warga pasca-insiden ledakan gudang tempat bahan peledak Mako Brimob Srondol Semarang, pada Sabtu (14/9/2019) kemarin.

"Perintah Kapolda hari itu juga agar dilakukan perbaikan. Hari ini, kami lanjutkan perbaikan rumah-rumah warga yang kemarin belum tuntas. Kami prioritaskan rumah yang mengalami kerusakan paling berat dan lokasinya paling dekat dengan ledakan," ujar Zari, Minggu (15/9/2019).

Baca juga: Fakta Lengkap Ledakan di Mako Brimob Jateng, Satu Anggota Terluka hingga Warga Takut Pulang

Karolog Zari menyebutkan, ada sebanyak tiga rumah yang kemarin mengalami rusak berat dan hari ini sudah diperbaiki.

Selain itu, sebanyak 18 rumah yang mengalami rusak ringan hari ini juga sudah diperbaiki. Sisanya masih dalam proses perbaikan.

Seperti diketahui, tercatat sebanyak 44 rumah yang mengalami kerusakan akibat ledakan gudang tempat bahan peledak.

Dengan perincian rumah warga RT 005 ada sebanyak 28 rumah dan di RT 006 ada sebanyak 16 rumah Kelurahan Srondol Wetan.

Baca juga: 44 Rumah Warga Rusak akibat Ledakan, Polda Jateng Tanggung Jawab

"Perbaikan kerusakan meliputi pemasangan genteng, plafon, tembok dan kaca jendela yang pecah. Ada kurang lebih 20 tukang dikerahkan di antaranya 4 tukang kaca. Akan ditambah secara bertahap. Terutama untuk perbaikan atap dan plafon. Kalau perbaikan kaca kemarin sudah dilakukan," kata dia.

Sementara itu, salah satu warga terdampak ledakan Sujono menyampaikan rasa terima kasih kepada Kapolda Jawa Tengah yang telah bertindak cepat melakukan perbaikan terhadap rumah-rumah warga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com