Ia dan warga lainnya mengira suara ledakan yang terjadi bunyi percon, Namun, suara tersebut semakin kencang dan terdengar beberapa kali hingga membuat mereka berlari keluar rumah.
"Awalnya dikira mercon dari latihan. Terus warga ada yang penasaran tapi kok tambah besar suaranya sehingga banyak warga langsung lari semua," kata Sari kepada Tribun Jateng, Sabtu.
Baca juga: Video Saat Gudang Isi Bahan Peledak Mako Brimob Jateng Meledak
Warga Desa Ambuau Togo, Kecamatan Lasalimu Selatan, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara, berhasil menangkap seekor buaya dengan panjang 4,2 meter di sekitar bendungan Sungai Malaoge, Sabtu (14/9/2019) siang.
Sertu Rahman, anggota TNI yang bertugas sebagai Bintara Pembina Desa (Babinsa) Desa Ambuau Togo, Sabtu (14/9/2019), mengatakan, buaya tersebut ditangkap dengan dijerat oleh warga.
“Pertamanya Bapak La Di, melihat jagungnya di sini sudah hancur. Perkiraan beliau babi yang makan, setelah dilihat ternyata buaya. Maka, dia pasang itu jerat di sekitar kebunnya di sungai,” kata Sertu Rahman.
Buaya sepanjang sekitar 4,2 meter dan lebar 70 sentimeter ini terjebak dalam jeratan yang dibuat warga.
“Ternyata buaya itu, buaya yang pernah makan orang pada bulan lalu di aliran sungai ini karena saat didapat ada tombak warga di badan buaya itu,” ujarnya.
Baca juga: Buaya yang Pernah Mangsa Orang Ditangkap, di Perutnya Ditemukan Tombak
Kabut asap yang terjadi wilayah Indonesia saat ini sangat memprihatinkan, salah satunya di sejumlah wilayah di Kalimantan Selatan yang diselimuti kabut asap pekat disebabkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Kompas.com merekam kondisi kabut asap yang kian mengkhawatirkan di Trans Kalimantan, Kilometer 35, Desa Tungkaran, Kecamata Martapura, Kabupaten Banjar, Kalsel.
Sekitar pukul 10.00 WIT, tampak kabut asap yang begitu tebal di wilayah ini. Jarak pandang hanya 5 meter.
Gapura yang bertuliskan "Selamat Datang di Bumi Tuntung Pandang" juga hampir tidak terlihat karena tertutup asap tebal
Baca juga: Video 38 Detik Ini Perlihatkan Kondisi Kabut Asap di Kalsel yang Makin Parah
Claudia Emmanuela Santoso (18), seorang gadis asal Cirebon yang tampil memukau dalam ajang pencarian bakat di Jerman, The Voice of Germany, membuat bangga Indonesia.