Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Cerita Perempuan Penakluk Penjahat, Nyaris Masuk Jurang hinga Rebut Pistol Perampok

Kompas.com - 10/08/2019, 06:53 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

Setelah ditelusuri, pistol milik RYR adalah jenis airsoftgun seharga Rp 2,8 juta.

“Awalnya kami tidak menyangka pelaku adalah perampok. Kami kira teman, kok bercanda pakai pistol,” ucap Yonita.

Lalu, saat RYR mengancam Aprianus, Yonita segera menyerang RYR dan berhasil merebut pistol milik pelaku.

“Teman saya masih bingung. Pelaku lagi menyuruh menyerahkan uang sambil menembak kaca kasir. Awalnya saya posisi duduk. Saya sudah tidak berpikir lagi, mati-mati sudah. Saya bangun refleks berusaha merebut pistol tersebut,” tutur wanita asal Sumba Timur, NTT ini.

Baca juga: Rebut Pistol Milik Pelaku, Perempuan Ini Gagalkan Perampokan "Money Changer"

3. Aksi Mbah Klumpuk melawan pencuri cincin

Mbah Klumpuk, warga Dukuh Ngemplaksuren, Desa Karangduren, Kecamatan Sawit, Boyolali, Jawa Tengah, sempat menjadi buah bibir setelah berani melawan seorang pria, Ernu Tri Sasongko (61) yang berusaha membawa kabur cincin emas miliknya sebera 5 gram.

Dalam aksinya itu, Mbak Klumpuk itu terseret sejauh 20 meter saat menarik motor yang dikendarai pelaku asal Dukuh Jetisan, RT 002, RW 004, Desa Jamus, Kecamatan Polanharjo, Klaten.

"Saya spontan gondeli (berpegangan) besi belakang sepeda motor dia. Saya inisiatif sendiri. Awalnya sempat takut, tapi ya sudah yang penting cincin saya kembali," cerita Mbah Klumpuk dengan didampingi suaminya, Waliman, Rabu (26/6/2019).

Baca juga: Ini Hasil Investigasi Polri terhadap Perempuan Bercadar yang Diamankan di Depan Bawaslu

4. Masroini tarik kaki pencuri di tokonya

Ilustrasi pencuriLuckyBusiness Ilustrasi pencuri

Binti Masroini (44), seorang perempuan di Dusun Rejosari, Desa Ngoran, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, berhasil menggagalkan aksi pencuri yang beraksi di tokonya.

Dia menggagalkan pencurian beras itu dengan cara menarik kaki si pencuri yang hendak kabur menggunakan sepeda motor.

"Sekarang pelaku diamankan di Polsek Nglegok," kata Kasubag Humas Polres Blitar Kota, Ipda Syamsul A, Rabu (30/5/2018). Seperti dilansir dari Tribunnews, aksi pencurian itu terjadi Selasa (29/5/2018).

Saat itu, korban sedang menunggu toko miliknya. Saat berada di dalam toko, korban mendengar ada suara sepeda motor berhenti di depan tokonya. Korban mengira sepeda motor yang berhenti di depan tokonya adalah pembeli.

Korban menengok ke luar toko. Saat menengok ke luar, korban melihat ada pria mengambil beras kemasan yang ditumpuk di teras toko.

Pria yang belakangan diketahui bernama Tribo Arif Bawanto (34), warga Desa Jiwut, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, itu terlihat membopong empat kantong beras kemasan 5 kilogram dari tokonya.

Baca juga: Dua Pilot Perempuan Asal Papua Tak Pakai Jalur Khusus Masuk Garuda Indonesia

Sumber: KOMPAS.com (Labib Zamani, Michael Hangga Wismabrata, Candra Setia Budi)/ Tribunnews (Hendra Gunawan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com