Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Janji Manis Sutradara Sinetron "Sajadah Cinta" yang Membuat Korban Tergiur

Kompas.com - 30/07/2019, 16:53 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Khairina

Tim Redaksi


KEDIRI, KOMPAS.com- Polres Kediri Kota Jawa Timur mengungkap dugaan penipuan dengan modus casting dan syuting sinetron berjudul "Sajadah Cinta". Korbannya puluhan orang dan kerugian materi ratusan juta rupiah.

Robby Sudarsono (52) alias Bang Jay seorang warga Bekasi, yang berperan sebagai perekrut artis sekaligus sutradara dalam sinetron itu ditetapkan tersangka.

Tersangka dalam kesehariannya berprofesi sebagai seorang kru film yang bertugas sebagai LO atau penghubung antara artis dan produser.

Baca juga: Aksi Tipu Sutradara Gadungan Sajadah Cinta, Libatkan Artis Ibu Kota hingga Catut Nama Trans 7 dan ANTV

Latar belakang inilah yang membuatnya memahami produksi film sehingga dimungkinkan orang-orang yakin dengan apa yang diucapkannya.

Sebanyak 7 artis ibu kota juga turut dimintai keterangan polisi karena keterlibatan mereka dalam syuting sinetron itu.

Sejauh ini memang Bang Jay itu masih tersangka tunggal. Namun kepolisian masih terus melakukan pengembangan penyidikan untuk mengungkap jelas perkara itu.

"Belum ada tambahan tersangka," ujar Ajun Komisaris Kamsudi, Kasubag Humas Polres Kediri Kota, Selasa (30/7/2019).

Pengungkapan itu sendiri diawali dengan adanya pelaporan yang dibuat oleh perwakilan korban.

Jumlah korban mencapai 25 orang. Mereka adalah warga Kediri yang terlanjur turut berperan dalam sinetron yang oleh polisi disebut abal-abal itu.

Mereka merasa tertipu karena sinetron yang awalnya dijanjikan tayang di stasiun televisi nasional pada pertengahan Juli 2019 itu ternyata hingga kini tidak kunjung muncul di layar teve.

Padahal mereka sudah mengeluarkan uang dalam jumlah yang cukup banyak untuk bisa berperan pada sinetron itu. Mereka membayar antara Rp 20 juta sampai Rp 40 juta.

Menurut polisi, kerugian yang dialami korban mencapai Rp 280 juta.

Cerita korban sampai tergiur

Bagi para korban, awalnya tidak ada keraguan sama sekali terhadap sinetron "Sajadah Cinta" itu. Sehingga mereka rela merogoh kocek yang dalam agar bisa berperan di dalamnya.

Nyonya Kris, salah satu orang tua korban, menceritakan awal mula ketertarikannya mengikuti produksi sinetron itu.

Semua itu berawal pada bulan Mei yang lalu, yaitu saat dirinya dikenalkan dengan sosok Bang Jay yang diketahui sebagai sutradara sinetron oleh sebuah agensi model yang ada di Kota Kediri.

"Dikenalkan oleh Bu Susi (agensi)," ujar Nyonya Kris saat ditemui di Mapolres Kediri Kota, Senin (29/7/2019).

Baca juga: Kondisi 25 Korban Sinetron Sajadah Cinta Malu dan Terpukul

Alhasil, anak perempuannya yang berusia 16 tahun dan masih pelajar itu ikut casting dan akhirnya lolos tahapan syuting episode demi episode sinetron.

Bahkan, kemudian tidak hanya sinetron Sajadah Cinta saja, tetapi juga ada 2 judul sinetron lainnya. Selain itu juga dijanjikan syuting untuk iklan pariwara.

Semua itu berbayar. Nyonya Kris mengaku merogoh kocek hingga Rp 20 juta untuk bisa mengikuti semua tahapan itu. Bahkan ada juga korban lainnya, kata Kris, yang mengeluarkan uang hingga Rp 40 juta.

Jumlah nominal itu tidak berbayar langsung, tetapi sedikit demi sedikit sesuai tahapan produksi dan judul sinetron yang diikuti.

Banyak hal yang membuatnya hilang curiga bahwa sinetron itu abal-abal. Pertama tentang tindak-tanduk Bang Jay yang dianggap cukup meyakinkan dalam perfilman.

Tidak hanya itu saja, mereka juga yakin karena sejak awal sudah dipameri jadwal tayang sinetron itu di stasiun televisi nasional yang sudah menunggu.

Pada sisi honor yang lumayan besar juga membuat mereka tergiur. Sebab, mereka dijanjikan akan mendapat honor Rp 1,5 juta tiap episode. Tiap seminggu janjinya bisa 2 kali episode.

"Dari honornya (awalnya) kita memprediksi bisa mengembalikan modal. Tapi ternyata gagal total," imbuhnya.

Baca juga: Kasus Penipuan Sinetron Sajadah Cinta, 7 Artis Ibu Kota Ikut Diperiksa

Bahkan proses produksi itu diawali dengan promo sinetron. Promo dilakukan dengan cara seluruh pemain sinetron diajak pawai keliling kota dengan kendaraan terbuka.

Berbagai macam merchandise seperti kaos hingga mug juga dibuat. Barang-barang itu selain bergambar artis sinetronnya juga bergambar logo stasiun televisi Trans7. Belakangan terungkap barang-barang itu dicetak sendiri oleh tersangka.

Apalagi juga banyak artis ibu kota yang turut serta berperan. Setidaknya ada 7 pesinetron nasional yang ikut main semisal Adit ataupun Menco Hidayat.

Korban mulai curiga

Proses pengambilan gambar sinetron itu sudah berjalan hingga 9 kali. Semua diawali tepat pada bulan puasa dan berlangsung di Kediri. Syuting itu tidak hanya untuk sinetron Sajadah Cinta, tetapi juga dua judul lainnya, bahkan juga iklan.

Lagi-lagi, belakangan terungkap kru film yang melakukan pengambilan gambar di Kediri ternyata adalah orang-orang yang hanya disewa oleh tersangka. Mereka hanya mengambil gambar saja lalu file mentah itu dibawa oleh Bang Jay.

Sinetron-sinetron itu dijanjikan akan tayang di YouTube, juga ada yang tayang di stasiun televisi nasional. Namun, hingga waktu sudah melebihi yang dijanjikan, tidak ada satupun yang tayang di televisi.

Baca juga: 25 Warga Tertipu Casting Syuting Sinetron Sajadah Cinta, Per Orang Bayar hingga Rp 40 Juta

Hingga saat itu, janji Bang Jay banyak yang meleset lalu para korban mulai kesulitan mencari keberadaannya.

Terlebih para korban mendapatkan informasi bahwa Bang Jay meninggal dunia. Sudah tentu ini semakin membuat para korban khawatir dengan nasib mereka.

Para korban itu lalu berinisiatif mendatangi stasiun televisi Trans7 untuk menanyakan perihal program sinetron Sajadah Cinta, dan ternyata didapati tidak ada program itu.

Kabar kematian Bang Jay belakangan juga hanya kabar bohong dengan dibuktikan bahwa yang bersangkutan masih hidup dan kini ditahan di Mapolres Kediri Kota. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com