Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Pengemudi Ojek "Online" yang Menerima Pesanan Mepet Jam Imsak

Kompas.com - 10/05/2019, 16:52 WIB
Retia Kartika Dewi,
Bayu Galih

Tim Redaksi

"Nah kebetulan makanan yang dipesan memang harus dimasak dulu dan harus antre dengan driver lain juga, jadi saya sempat ragu dengan waktu saya, karena waktu imsak tinggal 30 menit lagi," ujar Arga saat dihubungi Kompas.com pada Jumat (10/5/2019).

Kemudian, Arga pun meminta izin kepada pelanggannya apakah dilanjutkan atau tidak. Si pemesan pun menjawab akan tetap menunggu pesanannya tiba.

Sekitar pukul 03.50 WIB makanan telah siap, Arga pun mau tidak mau harus tancap gas agar bisa sampai tempat tujuan sebelum imsak.

"Untungnya perjalanan sekitar 8-10 menit sudah sampai lokasi, tapi saya megabaikan keselamatan saya pribadi dengan mengendarai motor ngebut, padahal itu sangat berisiko besat buat saya ataupun makanan yang saya bawa," ujar Arga.

Baca juga: 5 Restoran di Jakarta dan Sekitarnya yang Buka saat Sahur

Beruntung, pelanggannya tidak memberikan bintang satu (kadar kepuasan pelanggan) kepadanya.

Menurut dia, selama Ramadhan ini waktu yang paling krusial ketika jam order, yakni saat mepet sahur, jika dibandingkan dengan waktu menjelang buka puasa.

Arga juga mengungkapkan bahwa terkhusus bulan Ramadhan ini, masyarakat sebaiknya tidak memberikan pesanan pada jam sahur atau buka puasa yang mepet waktunya.

"Jam-jam tersebut biasanya memang pas orderan ramai, jadi kemungkinan restorannya juga antre. Kasian driver kalau sampai terburu-buru di jalan, itu bisa berisiko besar buat si driver sendiri," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com