Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Bandung Siapkan 1,3 Ton Beras untuk Bencana Tanggul Jebol di Ujungberung

Kompas.com - 02/04/2019, 17:00 WIB
Putra Prima Perdana,
Khairina

Tim Redaksi


BANDUNG, KOMPAS.com- Dinas Sosial Kota Bandung dan Dinas Ketahanan Pangan Kota Bandung menyiapkan tidak kurang dari 1,3 ton beras untuk masyarakat yang terdampak tanggul jebol di Kelurahan Pasirendah, Kecamatan Ujungberung, Kota Bandung.

Pemkot Bandung mengeluarkan beras bantuan sebanyak 300 kilogram beras dan 1 ton beras untuk masyarakat yang kena bencana di sini,” ujar Kepala Dinas Sosial Kota Bandung Tono Rusdiantono saat ditemui di Jalan Sukup Baru, Kelurahan Pasirendah, Kecamatan Ujungberung, Kota Bandung.

Tono memastikan, bencana alam tersebut tidak sampai menyebabkan warga mengungsi. Sebab, kerusakan paling parah hanya terjadi di SDN Aji Tunggal.

Baca juga: Oded Tinjau Langsung SDN Aji Tunggal yang Rusak Akibat Tanggul Jebol

“Kelihatannya sejak semalam saya monitoring tidak ada yang kelaparan. Insya Allah, Pemerintah Kota Bandung khususnya Dinsos dengan dinas terkait menjamin bahwa kejadian bencana pada hari ini tidak ada korban dan tidak ada hal-hal yang mengkhawatirkan dan semuanya tertangani dengan baik,” ungkapnya.

Meski demikian, Tono mengatakan, pihaknya tetap siaga untuk menyalurkan bantuan dalam bentuk sandang dan pangan apabila ada warga yang terdampak tanggul jebol.

“Kalau nanti setelah diidentifikasi ada yang memerlukan obat-obatan, bahan makanan atau biasanya kalau kebanjiran butuh pakaian dalam, pembalut, dan lain-lain, kami akan bantu,” tambahnya.

Baca juga: Sekolah Rusak akibat Tanggul Jebol, Siswa SDN Aji Tunggal Bandung Libur

Dinas Sosial Kota Bandung juga membuat dapur umum di sekitar lokasi.

Selain untuk warga yang terdampak, dapur umum tersebut juga akan melayani relawan yang ikut membersihkan SDN Aji Tunggal yang rusak parah diterjang arus air deras yang meluap dari jebolnya tanggul Sungai Cicalobak.

“Kita siapkan dapur umum di sini. Sampai saat ini saya mantau dari pagi enggak ada yang mengungsi. Masyarakat semua masih aman. Masih berdiri tegak rumahnya masing-masing,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com