Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Selidiki Kasus Pembunuhan Anggota TNI di OKU Timur

Kompas.com - 30/01/2019, 21:20 WIB
Aji YK Putra,
Khairina

Tim Redaksi

OKU TIMUR, KOMPAS.com - Jajaran Polres Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan saat ini masih melakukan penyelidikan terkait tewasnya Kopda ZE. Ia ditusuk dan menjadi korban pengeroyokan.

Kapolres OKU Timur AKBP Erlin Tangjaya mengatakan, mereka kini sedang mengumpulkan saksi serta bukti-bukti untuk mengejar para pelaku.

 "Sekarang masih lidik," kata Erlintang saat dikonfirmasi, Rabu (30/1/2019).

Disinggung soal jumlah saksi yang diperiksa, Erlin belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut.

Kopda ZE sebelumnya tewas setelah mengalami tiga tusukan di bagian kepala dan dua di dada usai dikeroyok oleh lima orang pelaku.

Baca juga: Dikeroyok 5 Orang, Anggota TNI Tewas Ditusuk

Korban ketika itu sedang menghadiri acara undangan di Desa Tanjung Raya, Kecamatan Belitang I,Kabupaten OKU Timur, Sumatera Selatan, Selasa (29/1/2019).

Namun, saat Kopda ZE hendak menaiki panggung, lima pelaku langsung menusuk korban hingga ia pun meregang nyawa.

Kapendam II Sriwijaya Kolonel Djohan Darmawan membenarkan kejadian tersebut.

Menurutnya, Kopda ZE adalah anggota TNI dari satuan Pusat Latihan Tempur (Puslatpur) Komando Pembina Doktrin, Pendidikan dan Latihan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (Kodiklat TNI-AD) Martapura-Baturaja .

"Itu anggota Puslatpur angkatan darat, dia menghadiri undangan kerabat atau saudaranya, mendadak ada yang mengeroyok sebanyak lima orang.Salah satu itu menusuk si korban," kata Kolonel Djohan.

Kompas TV Atlet Bulutangkis Liliyana Natsir pamitan dengan Presiden Joko Widodo, dalam pertemuan yang digelar di Istana Merdeka, Jakarta Presiden berpesan agar Liliyana selalu memotivasi para junior agar berprestasi. Presiden Joko Widodo membuka Rapim TNI-Polri di Istana Kepresidenan, arahan Presiden TNI-Polri harus netral di Pemilu 2019, selain itu Presiden juga berencana merevisi masa pensiun anggota TNI. Terpidana kasus terorisme bu Bakar Ba'asyir Selasa (29/10) mendatangi RSCM untuk melakukan pemeriksaan kesehatan, kedatangan Ba'asyir mendapat kawalan ketat dari Tim Densus 88 Anti Teror
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com