TIMIKA, KOMPAS.com - Gempa bumi tektonik magnitudo 5,6 mengguncang Kabupaten Yalimo, Papua, Senin (28/1/2019) pukul 20.03.57 WIB atau 22.03.57 WIT.
Hasil analisis BMKG menunjukkan, informasi awal gempa bumi ini berkekuatan magnitudo 5,6 yang selanjutnya dilakukan pemutakhiran menjadi magnitudo 5,2.
Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 3,64 lintang selatan (LS) dan 139,53 bujur timur (BT) atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 22 kilometer arah timur laut Kota Elelim, Kabupaten Yalimo, Provinsi Papua pada kedalaman 51 kilometer.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal.
"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi di wilayah Kabupaten Yalimo ini dibangkitkan oleh deformasi batuan dengan mekanisme pergerakan dari struktur sesar geser (strike slip)," tulis Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Rahmat Triyono, dalam siaran persnya, Senin malam.
Baca juga: Gempa di Aru, Sebuah Rumah Sakit dan Tiga Rumah Warga Rusak
Dampak gempa bumi berdasarkan laporan masyarakat dan Peta Tingkat Guncangan (shakemap BMKG) menunjukkan bahwa guncangan dirasakan di daerah Wamena III MMI, Jayapura dan Sentani II-III MMI.
Hingga saat ini, belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi tidak berpotensi tsunami
Hingga pukul 20.30 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).
"Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," pungkas Triyono.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.