PALEMBANG,KOMPAS.com - Ahmad Aliyudi (23) warga Jalan Lumpur IV, Kelurahan Sako, Kecamatan Sako Palembang, Sumatera Selatan yang merupakan sopir taksi online menjadi korban luka tusuk setelah dikeroyok oleh 10 orang tak dikenal.
Kasus terungkap setelah Arisman (50) ayah dari Aliyudi membuat laporan di Polresta Palembang, Senin (28/1/2019).
Dikatakan Arisman, Aliyudi saat ini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) Mohammad Hoesin Palembang setelah menjadi korban penusukan.
Arisman pun tak mengetahui penyebab anaknya menjadi pengeroyokan oleh 10 orang pelaku.
"Anak saya bilang ada 10 pelaku, tidak tahu masalahnya apa. Waktu itu posisinya tidak narik (taksi online), karena lagi jualan di sana (Kambang Iwak)," ujar Arisman.
Baca juga: 20 WNA Terapis Pijat Ilegal Resmi Ditahan di Rutan Palembang
Dia melanjutkan, puteranya tersebut mengalami luka tusuk di bagian perut sebelah kanan dan kiri, luka tusuk di bagian iga sebelah sebelah kiri, luka tusuk di tangan kiri, serta luka gores di muka sebelah kiri.
"Kondisinya masih dirawat sampai sekarang. Waktu kejadian saya sedang di rumah dapat kabar dari tetangga, jika anak saya di rumah sakit akibat dikeroyok orang. Jadi saya kurang tahu apa persoalannya," katanya.
Sementara itu,KA SPKT Polresta Palembang AKP Heri membenarkan adanya laporan tersebut dan saat ini sedang dilakukan tindak lanjut.
"Kasus ini akan ditangani Satreskrim, sekarang laporannya sudah diterima. Untuk korban masih dirawat di rumah sakit," jelas Heri.