Mindset pemuda harus diubah
Kerajinan yang diproduksi Karang Taruna Cikoneng berawal dari dua orang pemuda, Yuda dan Yoyo Dahyo. Sekitar satu setengah tahun lalu, Yuda mengajak Yoyo untuk mendaur ulang limbah bambu.
Saat itu keduanya bertekad supaya pemuda bisa memiliki usaha sendiri, tidak bergantung pada orang lain. "Yang dibuat pertama adalah miniatur rumah," kata Yoyo.
Yoyo dan Bilal berharap semua pemuda di kampungnya bisa terlibat dalam usaha pembuatan kerajinan ini.
"Saya ingin menginspirasi pemuda lain agar jangan setelah sekolah, sulit dapat kerja, jadi pengangguran dan jadi berandalan. Bukan seperti itu. Harus bisa buka usaha sendiri," kata Yoyo.
Baca juga: Pertama Kalinya, PKK dan Karang Taruna Tingkat RT/RW Dapat Dana Operasional
Bilal menimpali, pemuda tidak harus selalu kerja di kota besar. Di kampung sekalipun, tetap banyak peluang bekerja asal ada kemauan dan kesadaran.
"Kita kerja enggak usah jauh-jauh. Asal ada kemauan dan kesabaran. Setelah itu keyakinan. Yakin kita bisa," tegas Bilal.
Menurut dia, Tuhan sudah memberi potensi dalam setiap diri manusia. "Mindset jadi pekerja di kota besar yang harus diubah. Ingat, setiap manusia pasti punya potensi, kemampuan," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.