LINGGA, KOMPAS.com - Pencarian Yuli (38), warga Desa Pengambil, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau (Kepri) yang sepekan hilang setelah masuk ke dalam Hutan di Kabupaten Lingga akhirnya dihentikan pada Sabtu (22/12/2018).
Pencarian ini dihentikan karena sudah memasuki hari ketujuh, namun tanda-tanda keberadaan korban juga tidak ditemukan.
"Hari ini resmi pencarian dihentikan, hal ini juga disetujui dan diiklaskan piham keluarga korban," kata Kepala Siop dan Siaga BNPP kelas A Tanjungpinang Eko Supriyanto, Sabtu (22/12/2018).
Eko mengaku pencarian sudah dilakukan secara maksimal sejak dihari pertama hingga hari ketujuh, bahkan luas pencarian juga sudah diperluas hingga menyusuri hulu sungai di Hutan Lingga.
Baca juga: Puting Beliung Hantam Rumah Warga di Lingga hingga Rusak
Namun, yang bersangkutan juga tidak kunjung ditemukan. Begitu juga tanda-tanda lainnya yang berhubungan dengan korban juga tidak ditemukan.
"Tim yang melakukan pencarian yang terdiri Tim Pos SAR Lingga, TNI Polri serta masyarakat sampai mendirikan tenda posko didalam hutan untuk memaksimalkan pencarian, namun hasilnya tetap nihil," jelasnya.
Ditanyai mengenai isu, dimana sejumlah warga menyakini korban diambil kaum Bunian, Eko enggan mengomentari hal itu.
"Kalau hal itu saya tidak tahu, kami menyakini korban tersesat dan terjebak di dalam hutan, karena hutan di Kabupaten Lingga cukup luas dan masih asri serta belum ada yang berhasil menembus hutan ini," terang Eko.
Baca juga: Jadi Tersangka Pencemaran Nama Baik, Pelapor Bupati Lingga ke KPK Ingin Minta Maaf
Sebelumnya Yuli dilaporkan hilang oleh Kepala Desanya sendiri karena tidak kunjung kembali setelah masuk ke dalam hutan, sepekan silam.
Bahkan saat dilaporkan hilang pada Minggu (16/12/2018) malam kemarin, Tim Pos SAR Lingga langsung melakukan pencarian namun belum membuahkan hasil.
Hingga akhirnya pencarian dilanjutkan hingga hari ketujuh dan dihentikan hari ini, Sabtu (22/12/2018).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.