Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilpres 2019, PAN Jatim Tidak Khawatir "Digembosi"

Kompas.com - 17/12/2018, 17:20 WIB
Achmad Faizal,
Khairina

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Pengurus Partai Amanat Nasional (PAN) Jawa Timur, mengaku tidak khawatir terhadap godaan pihak lain yang berupaya menggembosi dukungan politik di Pilpres 2019.

"Insya Allah PAN Jatim kokoh untuk tetap mendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Pilpres 2019," kata Sekretaris PAN Jawa Timur, Basuki Babussalam, yang dikonfirmasi, Senin (17/12/2018).

Namun baginya, politik bersifat dinamis dan bisa berubah setiap saat.

"Tapi dengan kondisi politik saat ini, saya yakin PAN Jatim dari tingkat pengurus provinsi sampai desa, Ansyaallah komitmennya kokoh untuk Prabowo-Sandi," tegasnya.

Baca juga: Waketum PAN: Upaya Memecah Belah Tak Pengaruhi Soliditas Partai

Selama ini, konsolidasi kader PAN dilakukan intensif jelang Pilpres dan Pemilu 2019. Konsolidasi bahkan menghadirkan cawapres Sandiaga Uno dan Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan.

"Konsolidasi dilakukan dari tingkat pengurus cabang hingga ranting di tingkat desa, bahkan kami jadwalkan awal tahun depan selama 30 hari penuh keliling Jatim," ucapnya.

Konsolidasi maksimal akan dilakukan seperti saat pihaknya mengusung pasangan cagub dan cawagub Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa-Emil Elistyanto Dardak.

"Dengan konsolidasi maksimal dan intensif, kami bisa memenangkan Pilkada Jatim 2018," katanya.

Sebelumnya, kader PAN yang mengatasnamakan kader PAN Sumatera Selatan dan Kalimantan Selatan dikabarkan menggelar deklarasi mendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin.

DPP PAN bahkan memecat Ketua DPW PAN Kalsel, Muhidin. 

Kompas TV Membelotnya kader Partai Amanat Nasional di sejumlah daerah dengan memberikan dukungan terhadap pasangan capres Jokowi-Ma'ruf jadi sorotan warganet di media sosial termasuk Facebook. Ulasan dinamika isu ini akan disampaikan rekan Frisca Clarissa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com