Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu Berjuang Melahirkan di Pengungsian, Bayi Diberi Nama “Gempita Tendanatali Poli”

Kompas.com - 11/11/2018, 13:30 WIB
Junaedi,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

MAMASA, KOMPAS.com – Seorang bayi perempuan lahir di RSUD Kondosapata Mamasa, Minggu (11/11/2018) pagi, dengan berat 3,1 kilogram.

Ibunya dirujuk dari posko pengungsian di Kecamatan Rantebulahan Timur karena mengalami kesulitan saat melahirkan. Ibu yang sudah sepekan tinggal di pengungsian ini akhirnya bersalin secara normal setelah tiba di rumah sakit.

Karena terlahir di tenda pengungsian saat warga tengah stres diguncang berkali-kali gempa selama sepekan terakhir, orangtuanya sepekat memberinya nama “Gempita Tendanatali Poli”. 

Iska, ibu asal Kecamatan Rarantebulahan Timur, ini mengaku sempat stres di pengungsian lantaran gempa terus mengguncang Mamasa sepekan terakhir.

Dia akhirnya lega setelah berjuang melahirkan bayinya di tempat pengungsian sejak kemarin sore. Iska tampak terus mengusap kepala bayinya.


Bidan RSUD Kondosapata Mamasa, Merianti Raya, yang menangani kelahiran bayi perempuan ini mengatakan, sang ibu hampir saja dirujuk lanjut ke RSUD Polewali Mandar.

“Alhamdulillah, dia akhirnya melahirkan dengan selamat. Sempat dirujuk dari pukesmas ke posko rumah sakit karena kesulitan melahirkan,” ungkap Merianti.

Iska dan bayinya kini masih dirawat di tenda pengungsian pasca-melahirkan. Dia berharap, putri pertamanya kelak tumbuh sehat menjadi anak yang membanggakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com