Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini, Ridwan Kamil Laporkan Kondisi Citarum kepada Menko Maritim

Kompas.com - 02/11/2018, 08:36 WIB
Dendi Ramdhani,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dijadwalkan bertemu dengan Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan untuk melaporkan perkembangan program penataan Sungai Citarum, Jumat (2/11/2018) siang.

Kamis (1/11/2018) sore, Ridwan yang juga menjabat sebagai Komandan Satgas Citarum memimpin rapat perdananya di Gedung Sate.

Pria yang akrab disapa Emil itu menjelaskan, pertemuan dengan Menko Maritim akan membahas beberapa hal. Salah satunya, menegaskan kekuatan dan fungsi organisasi.

"Ini rapat pertama saya sebagai Dansatgas Citarum sesuai Perpresnya. Dan, besok hasil rapat ini akan dibawa ke rapat dewan pengarah, tim pengarahnya adalah Pak Luhut sebagai Menko Maritim. Kami ingin menegaskan kekuatan organisasi ini mohon tidak hanya terbatas di kertas. Tapi memang bisa mengeksekusi. Sampai hari ini kegiatan berlangsung banyak. Hanya sporadis kurang terkoordinasi. Besok kita ingin menegaskan fungsi koordinasi," ucap Emil.

Baca juga: Menanti Gebrakan Ridwan Kamil untuk Sungai Citarum

Selain itu, Emil juga akan menanyakan soal porsi anggaran penataan Citarum untuk tahun depan dari pemerintah pusat. Sebab, sampai saat ini ia belum mengetahui besaran anggaran serta mekanisme pendanaan untuk penanganan Citarum.

"Kedua, ingin menegaskan bantuan anggaran sebenarnya berapa dari komitmen yang biaa keluar dari Perpres ini untuk nanti selaku Dansatgas saya mendistribusi sesuai urgensinya. Saya juga gak hafal (anggarannya) sebagai gubernur baru belum ada evaluasi," tambahnya.

Selama koordinasi belangsung, kata Emil, tim di lapangan terus melakukan pengerukan sedimentasi di wilayah rawan banjir. Ia menilai, kondisi Citarum saat ini sudah lebih baik dari tahun lalu.

"Sambil ini berlangsung di lapangan meneruskan penggalian sedimentasi di daerah cenderung potensi banjir tahunan. Kalau laporan dari lapangan (sekarang) jauh lebih baik tapi kita tidak bisa menganalisa secara mendalam. Tapi saya juga secara kasat mata melihat sudah jauh lebih baik dari tahun lalu. Karena TNI pada musim kemarau melakukan kegiatan-kegiatan yang maksimal," tuturnya.

Baca juga: Diduga Cemari Anak Sungai Citarum, Pabrik Batik Disegel Polisi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com