KOMPAS.com - Lima berita terpopuler nusantara diawali dengan peristiwa letusan Gunung Soputan di Minahasa, Sulawesi Utara, pada hari Rabu (3/10/2018).
Lalu sejumlah fakta tentang kebohongan Ratna Sarumpaet yang mengaku telah dianiaya ternyata menyita perhatian pembaca.
Topik tentang kedatangan Presiden Joko Widodo di Palu disambut dengan isak tangis para korban juga mendapat sorotan.
Berikut secara lengkap berita terpopuler di hari kemarin.
Berdasarkan laporan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho menjelaskan, tinggi kolom abu vulkanik teramati sekitar 4.000 meter di atas puncak kawah atau 5.809 meter di atas permukaan laut.
"Kolom abu dengan tekanan kuat teramati berwarna kelabu hingga cokelat dengan intensitas tebal condong ke arah barat dan barat laut. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 39 mm dan durasi sekitar 6 menit," katanya, Rabu (3/10/2018).
Sutopo menyebutkan, hujan abu vulkanik diperkirakan jatuh di daerah di barat-barat laut Gunung Soputan.
Pergerakan lava dan dampak erupsi terus dipantau.
Baca berita selengkapnya: Gunung Soputan Meletus Keluarkan Abu Vulkanik Setinggi 4 Km
Drama Ratna Sarumpaet telah berakhir. Mungkin saja karir politik aktivis gerakan Save NKRI tersebut juga akan bernasib sama.
Drama penganiayaan Ratna Sarumpaet sempat menjadi trending di Kompas.com.
Pernyataan pihak kepolisian di Bandung hingga Angkasa Pura II menjadi awal terungkapnya kebenaran atas kasus Ratna Sarumpaet.
Baca berita selengkapnya: Fakta di Balik Kabar Ratna Sarumpaet Dikeroyok, Kata Jubir Prabowo-Sandiaga hingga Penjelasan Polisi
Duka masih menyelimuti Nuriadi (45). Ia menyesal tak dapat menolong istrinya yang meninggal saat tanah di Perumnas Balaroa, Palu, Sulawesi Tengah, ambles sekitar 5 hingga 10 meter.