"Kami kehilangan kontak dengan Donggala sejak pukul 14.00 WIB dan sampai sekarang belum berhasil," kata Kepala BMKG, Jumat (28/9/2018) malam, dilansir dari Antara.
Dwikorita menambahkan, sejak terjadi gempa BMKG telah mengirim tim untuk memantau kondisi karena di Donggala tidak ada stasiun BMKG.
"Tim kami tidak berhasil masuk karena memang dilaporkan ada kerusakan," katanya.
Sementara itu, hasil pantauan BMKG sampai pukul 20.00 WIB, Jumat (28/9/2018), telah terjadi 22 kali gempa susulan dengan kekuatan terkecil magnitudo 2,9 dan terkuat magnitudo 6,3 pascagempa M 7,7 pukul 17.00 WIB.
Baca Juga: Gempa Donggala, Pasien Berhamburan Selamatkan Diri Sambil Bawa Selang Infus
Sumber: KOMPAS.com (Rindi Nuris Velarosdela, Wijaya Kusuma)/ ANTARA
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.