Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalapas: Kamar Sel Setya Novanto di Lapas Sukamiskin Lebih Besar

Kompas.com - 18/09/2018, 17:55 WIB
Caroline Damanik

Editor

Sumber Antara

BANDUNG, KOMPAS.com - Kepala Lembaga Pemasyarakatan Klas 1A Sukamiskin Tejo Harwanto membenarkan bahwa sel yang dihuni Setya Novanto lebih luas dibandingkan sel lainnya.

"Ruangan Pak Setya Novanto (memang) lebih besar, yah kira-kira 300-500 cm," ujar Tejo di Lapas Sukamiskin, Minggu (16/9/2018).

Tetapi, menurut Tejo, kamar seukuran itu tidak hanya kamar Setnov saja. Ada sekitar 40-an napi lain yang memiliki sel dengan ukuran serupa, antara lain Nazaruddin, Joko Susilo, dan Tubagus Chaeri Wardhana atau Wawan.

"Terus ada napi umum yang baru masuk juga di situ (kamar ukuran luas) dan udah lama juga mereka itu menempati ruangan hunian yang besar," kata dia.

Baca juga: Sel Setya Novanto Lebih Besar dari Napi Lain, Ini Kata Kakanwil Jabar

Polemik adanya perbedaan standar kamar sel ini atas hasil sidak yang dilakukan Ombudsman RI. Pimpinan Ombudsman, Ninik Rahayu, menyoroti perbedaan standar yang diterapkan kepada narapidana.

Seharusnya, lanjut dia, dalam proses tahanan dan pembinaan seluruh napi mendapatkan pelayanan sama tanpa pandang bulu.

Menurut Tejo, hunian-hunian di lapas Sukamiskin terbagi menjadi tiga ukuran, yaitu kecil, sedang dan besar.

Baca juga: Menkumham Bantah Sel Setya Novanto Lebih Luas dari Sel Tahanan Lain

Kontruksi bangunan Lapas Sukamiskin merupakan salah satu heritage atau bangunan bersejarah sejak 1918 sehingga tidak mungkin untuk dilakukan perombakan, juga menjaga agar tidak merusak konstruksi.

"Terus yang enggak kalah penting bahwa di sini kami akan menekankan bahwa mereka akan mendapatkan pelayanan yang sama dengan kamar bentuk yang sama. Bukan luasannya, kami enggak perdebatkan dengan luasannya," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com