Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Urai Kemacetan Imbas Jembatan Babat-Widang Ambruk, Pengalihan Arus Lalin Disiapkan

Kompas.com - 17/04/2018, 22:33 WIB
Hamzah Arfah,
Erwin Hutapea

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Sehubungan ambruknya jembatan nasional Babat-Widang yang menghubungkan Kabupaten Tuban-Lamongan, Selasa (17/4/2018), rekayasa lalu lintas (lalin) dilakukan guna mengurai kemacetan yang terjadi.

Dari hasil pertemuan antara Dirjen Perhubungan Laut dan Darat (Hubladar) dengan Bupati dan Kapolres Lamongan, serta Bupati dan Kapolres Tuban, yang juga dihadiri oleh perwakilan Kementerian PUPR, maka beberapa rekayasa lalin dilaksanakan.

"Sesuai hasil pertemuan tadi, memang ada pengalihan arus lalu lintas sementara," kata Kapolres Lamongan AKBP Feby DP Hutagalung, Selasa (17/4/2018).

Beberapa poin utama dari hasil pertemuan tersebut disepakati, untuk kendaraan kecil baik dari arah Lamongan maupun Tuban, masih bisa melewati jembatan di sisi timur dengan diberlakukan dua arah.

Baca juga: Dugaan Awal, Jembatan Babat-Widang Ambruk karena Usia dan Kelebihan Beban

Sementara itu, untuk kendaraan besar dari arah Surabaya, rekayasa dilakukan dari exit tol Manyar diarahkan melalui jalur pantura menuju Kecamatan Paciran dan Brondong di Lamongan menuju Tuban.

"Dengan kendaraan besar dari arah Lamongan yang sudah telanjur masuk Babat akan diarahkan melalui Bojonegoro, atau harus putar balik," jelas Feby.

"Untuk kendaraan besar dari arah Tuban akan diarahkan melalui jalur Daendels, melalui Kecamatan Brondong dan Paciran kemudian masuk Gresik," sambung dia.

Guna memberikan informasi kepada para pengguna jalan, akan disiapkan petugas, baik dari kepolisian dan Dinas Perhubungan (Dishub). Mereka akan mengarahkan arus kendaraan serta memasang papan petunjuk baik di tol wilayah Tuban maupun Lamongan.

Adapun perbaikan sementara yang bakal dilakukan selepas kendaraan korban kejadian berhasil dievakuasi nantinya akan menggunakan jembatan bailey yang direncanakan rampung sebelum Lebaran.

Baca juga: Evakuasi Awal Truk yang Jatuh karena Ambruknya Jembatan Babat-Widang Gagal

Kompas TV Berikut adalah tiga berita terpopuler versi KompasTV hari ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com