Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/03/2018, 11:42 WIB
Agie Permadi,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Keni Gunawan (46) ditangkap anggota Polsek Rancasari beberapa waktu lalu pencurian rumah kosong. Pria asal Astana Anyar, Kota Bandung, Jawa Barat, ini harus merasakan dinginnya Hotel Prodeo Rancasari.

Pelaku pencuri spesialis rumah kosong ini telah melakukan aksinya di dua lokasi di Kecamatan Rancasari, Kota Bandung, dan menggasak sejumlah barang di rumah yang ditinggalkan pemiliknya tersebut.

Kapolsek Rancasari Kompol HRY A Kustia mengatakan, pelaku ini sebelum melakukan aksinya berkeliling memantau dengan sebuah minibus mencari lokasi yang menjadi target pencurian.

Setelah memastikan rumah tersebut kosong, pelaku kemudian mencongkel jendela dan pintu rumah yang ditinggalkan dengan menggunakan obeng dan linggis.

"Setelah berhasil masuk pelaku kemudian mengambil barang berharga dan uang," ujarnya yang ditemui di ruang kerjanya, Selasa (27/3/2018).

Barang curian yang digasaknya itu kemudian dibawa ke dalam sebuah mini bus yang dibawanya.

Kanit Reskrim Polsek Rancasari Iptu Mahdar menambahkan pelaku ini masuk secara paksa dengan mengambil beberapa barang berharga.

Terakhir pelaku mencuri di rumah korban bernama Nia. Namun aksinya ini ketahuan warga yang sempat mengejar dan hampir dihakimi massa. Beruntung anggota di lapangan langsung mengamankan pelaku.

"Anggota kami langsung mengamankan pelaku dan dilakukan pengembangan," kata Mahdar.

Dari tangan pelaku, polisi menyita sejumlah barang bukti hasil curian yakni sejumlah uang senilai Rp 3 juta, perhiasan seberat 10 gram, tiga unit CPU dan tiga unit monitor komputer.

Atas perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 363 ayat 1 KUH Pidana dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara.

Sementara itu, pelaku mengaku memiliki kemampuan tersebut setelah belajar dari YouTube.

"Belajar membuka gembok dan membuka pintu dari YouTube Banyak caranya, lalu saya pelajari dan saya praktikkan," kata Keni.

Hasil curian itu kemudian dijual Keni ke pasar barang bekas di Kota Bandung.

"Saya curi yang gampang dijual di pasar barang bekas," ungkapnya

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Dukung Mahasiswa Berjiwa Wirausaha, Dompet Dhuafa Banten Resmikan Program Kantin Kontainer

Dukung Mahasiswa Berjiwa Wirausaha, Dompet Dhuafa Banten Resmikan Program Kantin Kontainer

Regional
Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Regional
Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Regional
Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Regional
Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Regional
Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Regional
Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Regional
IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

Regional
Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Regional
Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Regional
Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Regional
Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Regional
Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Regional
Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Regional
Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com