Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar Menang dalam Survei “Kompas”, Sudirman Said Sebut Itu Berita Bagus

Kompas.com - 14/03/2018, 12:50 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin,
Erwin Hutapea

Tim Redaksi


SEMARANG, KOMPAS.com - Hasil survei Litbang Kompas pada Selasa (13/3/2018) terkait Pilkada Jawa Tengah menunjukkan bahwa pasangan Ganjar-Yasin dominan atas kompetitornya, Sudirman Said-Ida Fauziah.

Dalam survei, Ganjar-Yasin unggul 79 persen dibanding Sudirman-Ida yang hanya mendapat 11,8 persen suara. Pasangan nomor urut 1 itu pada survei unggul dalam berbagai aspek dukungan, seperti dari agama, etnis, pendidikan, kelas sosial, dan partai. Survei digelar pada akhir Februari-awal Maret.

Lalu apa kata Sudirman Said?

"Itu berita bagus buat tim saya karena dengan itu menjadi pemicu (untuk) kerja keras. Saya sering sampaikan, incumbent di mana-mana selalu lebih besar," kata Sudirman saat ditemui seusai mengisi kuliah umum di kampus Unisula, Semarang, Rabu (14/3/2018).

Baca juga: Survei Kompas: Ganjar-Yasin Unggul Jauh, di Mana Peluang Sudirman-Ida?

Menurut Sudirman, hasil survei dari Kompas menjadi menarik karena diberi judul "Segala Hal Bisa Terjadi". Ia pun yakin bahwa upayanya masih dalam jalan yang benar.

"Itu sinyal kita mulai on track, suatu ketika bisa menyalip. Meski 79 persen itu kan soal dikenal, kalau kepala daerah kerja lima tahun kan wajar. Kita akan kerja keras terus bersama masyarakat," paparnya.

Sudirman pun bersama pasangannya bakal terus meningkatkan elektabilitas dan popularitas pada masa sisa kampanye ini. Ia yakin perolehan suara mereka dapat melampaui pasangan petahana.

"Tidak ada jalan lain kecuali meningkatkan interaksi. Itu dikerjakan kami berdua dan tim. Kita yakin makin waktu dan makin baik. Kita optimistis," tambahnya.

Dari survei Kompas, nama Ganjar lebih populer dibanding lawannya. Lewat simulasi gambar, ia dikenali dan disebut namanya oleh 78,4 persen responden, sedangkan Sudirman dikenali 26 persen responden.

Baca juga: Survei Kompas: Banyak Kemungkinan yang Bisa Terjadi pada Pilkada Jateng

Sementara itu, pasangan masing-masing, yaitu Yasin dikenal oleh 16,3 persen, sedangkan Ida oleh 12,4 persen responden.

Ganjar sendiri menanggapi bahwa hasil survei Kompas menunjukkan hasil yang dikerjakannya selama menjabat menjadi Gubernur Jawa Tengah dalam lima tahun mengena di hati masyarakat.

Selama lima tahun, ia telah berusaha menyelesaikan persoalan-persoalan masyarakat secara langsung, melalui program talk show Ganjar menyapa, Ganjar mengajar, ngopi bareng, dan sebagainya.

Di samping itu, tambah Ganjar, ia juga aktif di media sosial. Lewat Twitter, Facebook, dan lainnya, ia menjawab semua pertanyaan masyarakat dan mengunggah kegiatannya di media sosial.

“Yang terbaru kemarin waktu saya di Pemalang, ada petani yang minta pupuk dan juga bakul tahu pletok yang ingin pinjam bunga di bank. Saya fasilitasi, dan alhamdulillah sekarang sudah selesai dan mereka senang,“ kata Ganjar, Selasa (13/3/2018).

Kompas TV Tak terasa sudah hampir satu bulan para calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Tengah berkeliling dan berkampanye berupaya menjaring simpati para calon pemilih.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com