IS diburu polisi setelah diduga membunuh korban yang tak lain adalah pacarnya. Menurut pengakuan IS, motif pembunuhan karena cemburu.
Pelaku pada Rabu malam mendatangi rumah korban berniat menanyakan hubungan asmara mereka karena telepon dan SMS pelaku tidak dibalas korban.
"Saya tidak berniat membunuh, hanya ingin memberi pelajaran," ujar IS. Ia kalap saat korban menyatakan ingin mencari pendamping lain.
IS lalu mendekap korban dan menikamnya dengan sebilah pisau. Tikaman itu mengenai kepala hingga korban tumbang.
Kapolres Bitung AKBP Philemon Ginting mengatakan, pelaku ditangkap anggotanya tanpa melakukan perlawanan.
"Barang bukti juga sudah diamankan berupa pisau, ponsel milik pelaku dan korban serta pakaian pelaku," kata Ginting.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.