Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Mujiono, Eks TKI yang Lumpuh dengan Luka Menganga di Bokong

Kompas.com - 02/03/2017, 08:43 WIB
Muhlis Al Alawi

Penulis

Untuk merawat Mujiono, Sunyoto yang kesehariannya bekerja sebagai satpam membawanya ke RSUD Dolopo dua minggu sekali untuk diperiksa kesehatannya sekaligus membeli obat. Meski menggunakan kartu BPJS, Sunyoto masih harus membeli beberapa obat-obatan yang tidak bisa dicover menggunakan kartu BPJS.

"Setiap bulan habis sekitar Rp 200.000 untuk membeli obat, perban dan sarung tangan," kata Sunyoto.

Meski hanya mengandalkan penghasilan dari gajinya sebagai satpam, Sunyoto tak pernah patah arang merawat anak, sekaligus merawat kakaknya. Pasalnya bila bukan dirinya, tidak ada orang lain yang akan mau merawat Mujiono.

Untuk membantu Mujiono, Sunyoto sudah berusaha menghubungi Sulami, istri kakaknya yang bekerja di Taiwan. Namun, Sulami tak pernah mengangkat telpon atau membalas SMS yang dikirimnya kendati nomer ponselnya aktif.

Di sela merawat kakaknya, Sunyono selalu memotivasi agar Mujiono tak menyerah dengan kondisi sakit yang dialaminya. Pasalnya, dokter menyatakan luka Mujiono dapat sembuh namun membutuhkan waktu yang lama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com