Natal-Tahun Baru, Pertamina Jamin Pasokan BBM Jabar, DKI, dan Banten Aman

BOGOR, KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) menjamin pasokan bahan bakar minyak (BBM) di wilayah Jawa bagian barat terpenuhi sampai Tahun Baru 2017.

Adapun rata-rata ketahanan stok it adalah Premium sampai 30 hari, Solar 23 hari, Pertalite 27,5 hari, Pertamax 25,5 hari, Pertamax Turbo 91 hari, Pertamina DEX 11,8 hari, Dexlite 20,7 hari, Avtur 11 hari, dan LPG 4 hari.

General Manager Pertamina Marketing Operation Region (MOR) III, Jumali mengatakan, untuk memantau ketersediaan BBM dan LPG serta kesiapan pelayanan kepada konsumen, pihaknya membentuk satuan tugas di setiap kantor regional Pertamina.

"Kami menjamin ketahanan stok serta kelancaran distribusi BBM dan LPG, terutama menjelang perayaan hari-hari besar seperti Natal dan Tahun Baru," ujar Jumali, Sabtu (24/12/2016).

"Kami sudah siap dalam mengantisipasi peningkatan konsumsi BBM dan LPG, khususnya di wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten," kata dia.

Jumali menambahkan, untuk mengantisipasi lonjakan konsumsi BBM terutama di daerah wisata, Pertamina menginstruksikan kepada setiap terminal BBM dan SPBU yang berada di titik tertentu untuk beroperasi selama 24 jam.

Pertamina juga menyiagakan mobil tangki sebagai kantong BBM di SPBU yang berada di jalur dengan tingkat kemacetan lalu lintas yang tinggi.

Pertamina akan bekerja sama dengan Polri untuk menyiapkan jalur contra flow untuk mengantisipasi terhambatnya mobilitas mobil tangki Pertamina akibat kemacetan lalu lintas.

"Secara rutin Pertamina MOR III melakukan pengawasan pasokan BBM dan Avtur di TBBM dan DPPU melalui sistem komputerisasi SIMSD (Sistem Informasi Manajemen Suplai dan Distribusi) yang dapat menampilkan posisi stok dan penyaluran ke setiap wilayah di area DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten," ucapnya.

Jumali melanjutkan, untuk di jalur Tol Cipali, pihaknya menyiapkan Kios Pertamax yang menjual BBM Pertamax dalam kemasan.

Sedangkan bagi masyarakat yang terjebak kemacetan, Pertamina juga menyediakan layanan pesan-antar BBM.

"Setelah pesan, nanti akan diantar menggunakan mobil pick-up atau motor agar mampu menembus kepadatan lalu lintas," kata dia.

Dia menyampaikan, masyarakat dapat mengakses informasi layanan SPBU terdekat melalui aplikasi "PertaminaGo" yang dapat diunduh di telepon seluler.

"Apabila terjadi kendala dan hambatan distribusi BBM dan LPG, informasi dapat disampaikan melalui layanan kontak Pertamina di 1500-000 (24 jam)," tuturnya.