SEMARANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terus mengampanyekan rencana pembangunan empat destinasi wisata yang ada di Jateng.
Empat kawasan wisata unggulan tersebut diprioritaskan pembangunannya dalam beberapa tahun ke depan.
Empat destinasi wisata telah disetujui Kementerian Pariwisata untuk dikembangkan lebih lanjut, yakni ialah Pulau Karimunjawa (Jepara), Borobudur (Magelang), Dieng (Wonosobo-Banjarnegara) dan Sangiran (Sragen).
“Jateng dapat empat daerah untuk di-review. Sayang, review-nya belum selesai dikerjakan,” kata Ganjar di Semarang, Jumat (29/4/2016).
Empat daerah tersebut dinilai mempunyai pesona wisata yang amat tinggi, namun belum banyak menarik wisatawan. Atas hal itulah empat kawasan itu akan dilakukan penataan yang besar-besaran agar memudahkan pelancong datang.
Khusus Karimunjawa, kata Ganjar, perlu upaya yang berlebih, lantaran infrastruktur dasar belum banyak tercukupi. Listrik, gas, hingga bahan bakar minyak masih menjadi masalah di kawasan ini.
“Tugas saya bereskan soal listrik dan infrastruktur di Karimunjawa, termasuk BBM, gas. Usai kebakaran kapal, pasokan BBM terlambat, untung polisi bisa back up,” kata dia.
Penataan Borobudur juga telah disiapkan lahan seluas 2.500 hektar yang dibagi ke dalam ring 1, 2 dan 3. Pemerintah juga sedang mengusahakan ada akses jalan tembus dari bandara internasional Yogya yang baru ke Borobudur.
“KAI juga kami minta buat jalur ke Wonosobo, dari Yogya,” kata pria 47 tahun ini.
Dieng dan Sangiran juga akan dikembangkan. Penataan Dieng juga melibatkan ahli lanskap. Selain empat destinasi tersebut, ada satu kawasan lagi yang dikembangkan, yaitu Kota Lama Semarang. Pengembangan kota lama didukung oleh Kementerian Pariwisata.
“Di kota lama lagi disiapkan. Saya bayangkan wisatawan piknik ke Semarang dapat layanan premium. Pemkot juga sudah siapkan review kota lama, juga sudah didorong dengan banyak event,” tambah dia.
“Jateng tahun 2015 kemarin di tengah ekonomi lesu ada 35 juta orang yang piknik, mereka ini penyumbang indeks kebahagiaan. Piknik lah, dan jangan lupa bahagia,” pesan orang nomor satu di Jateng ini.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.