Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salatiga "Diizinkan" Klaim Dua Obyek Wisata Kabupaten Semarang

Kompas.com - 18/01/2016, 16:31 WIB
Kontributor Ungaran, Syahrul Munir

Penulis

Ia justru mempersilahkan Pemkot Salatiga maupun para investor melabeli sejumlah tempat wisata di Kabupaten Semarang dengan 'merek" Salatiga.

Menurut Sujarwanto, pelabelan Salatiga pada sejumlah destinasi wisata di Kabupaten Semarang, tidak akan merugikan Kabupaten Semarang.

"Sama ketika Jogja mempromosikan Candi Borobudur yang ada di Magelang (Jawa Tengah). Silakan saja Salatiga promosikan Tegalwaton, Rawapening atau tempat wisata lainnya. Toh yang dapat manfaatnya adalah kabupaten Semarang," kata Sujarwanto, saat ditemui Senin (18/1/2016) siang.

Terkaita dugaan pelabelan ini terkait dengan upaya menggiring opini ke arah pemekaran Salatiga, Sujarwanto buru-buru menepisnya. Ia menegaskan, diskusi batas kewilayahan kedua daerah bertetangga ini sudah final.

"Tidak pernah ada lagi diskusi tentang pemekaran. Masyarakat tidak perlu sensitif mengenai masalah ini," dia menegaskan.

Sujarwanto menambahkan, yang dibutuhkan kedua wilayah ini adalah saling bersinergi demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.

Menarik kedua wilayah dalam perdebatan mengenai batas kewilayahan hanya akan menghabiskan energi dan waktu. "Tidak perlu dilarang-larang orang Tengaran mau belanja di Salatiga, atau sebaliknya," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com