Salin Artikel

Audiensi dengan Pupuk Indonesia, Herman Deru: Kuota Pupuk di Sumsel Cukup, tetapi Petani Masih Kekurangan

KOMPAS.com - Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru mengatakan, berdasarkan kuota yang ada, stok pupuk Sumsel sudah lebih dari cukup. 

"Namun, saya kerap mendapat laporan dari para petani yang masih mengeluhkan kekurangan pupuk, " kata Herman Deru saat menerima audiensi pimpinan PT Pupuk Indonesia (Persero), Rabu (6/9/2023).

Untuk itu, Herman meminta pemangku kepentingan yang menjadi leading sektor pendistribusian pupuk bersubsidi dan komersil segera mengatasi berbagai masalah distribusi pupuk di wilayah Sumsel.

Adapun audiensi tersebut dilakukan untuk memastikan ketersediaan pupuk subsidi dan pupuk komersil di Sumsel serta peran aktif PT Pupuk Indonesia mengawal ketahanan pangan Sumsel.

Terkait dengan overstock dan overstorage pupuk di gudang PT Pupuk Indonesia, Herman menyarankan agar segera dituntaskan dengan melibatkan sejumlah pihak, termasuk kabupaten/kota.

“Permasalahan ini yang harus kita bedah satu persatu dengan melibatkan semua pihak termasuk Kabupaten/kota,” ujarnya dalam siaran pers, Kamis (7/9/2023).

Herman menambahkan, pihaknya akan mengundang semua pihak, termasuk kepala dinas pertanian kabupaten dan kota, guna menyelesaikan permasalahan pupuk di Sumsel.

"Kita harus ingat sistem pendistribusian pupuk jangan sampai salah. Jika kita menduga ini dilakukan penyelewengan, rasanya kurang tepat karena subsidi ini diberikan setelah diterima petani,” jelasnya.

Sementara itu, Direktur Produksi PT Pupuk Indonesia Bob Indiarto A Susatyo mengungkapkan, pihaknya mengalami overstock dan overstorage sehingga menghentikan sementara produksi pupuk subsidi.

Dia menjelaskan, selama 1 tahun, penyerapan pupuk subsidi baru mencapai 52 persen. Padahal, pendistribusian telah menerapkan sistem by name by address. 

Oleh karenanya, diperkirakan ada data alokasi yang berlebihan di kabupaten/kota. Namun, penyebab hal tersebut belum dapat dipastikan.

"Produksi selalu kita sesuaikan dengan laporan lahan baku sawah (LBS) yang ada. Kami harap Bapak Gubernur bisa membantu kami dalam memecahkan masalah ini," kata Indiarto.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Dirut Utama PT Pupuk Sriwijaya Palembang Tri Wahyudi, SVP Strategi Pemasaran PT Pupuk Indonesia Shanty Bayu, dan SVP Administrasi Keuangan PT Pusri Asep Ramadhan.

https://regional.kompas.com/read/2023/09/07/10164171/audiensi-dengan-pupuk-indonesia-herman-deru-kuota-pupuk-di-sumsel-cukup

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke