Salin Artikel

Kecewa Polisi Belum Tindak Lanjuti Laporan Pemukulan, Warga Blokade Jalan Pahlawan Manokwari

Aksi tersebut merupakan buntut dari pemukulan terhadap sejumlah pemuda di arena pasar malam di depan Kantor Kejaksaan Tinggi Papua Barat, Selasa (23/8/2022). Warga yang tak terima dengan pemukulan itu memblokade jalan.

Ketua RT 02 Kompleks Suapen Bahari, Sam Opor mengatakan, warga kecewa terhadap pengusutan kasus pemukulan itu. Keluarga korban telah membuat laporan ke polsek setempat, tetapi belum ditindaklanjuti.

"Ada dua korban mereka dipukul dengan popor senjata, itu yang membuat kami tidak terima padahal kami tidak tau apa masalahnya lantas mereka dipukuli," kata Sam di lokasi, Rabu.

Sekitar satu jam memblokade jalan, warga membubarkan diri sekitar pukul 18.40 WIT. Namun, mereka mengancam akan kembali melakukan aksi yang sama jika tak ada respons dari polisi.

"Saudara kami mengalami luka serius di bagian kepala maka kami akan melakukan aksi besok jika tidak diseriusi laporan di polsek," kata Sam.

Sementara itu, Dansat Brimob Polda Papua Barat Kombes Pol Pria Premos angkat bicara terkait dugaan pemukulan yang dilakukan anggota Brimob.

Pada malam kejadian, sejumlah anggota Brimob baru saja pulang bermain futsal di GOR Sanggeng.

Saat dalam perjalanan pulang, kata dia, anggota Brimob dilempari dengan batu oleh sekelompok pemuda di sekitar lokasi.

Meski begitu, Pria Premos membantah anggotanya memukul warga dengan popor senjata.

"Mana ada anggota pulang main futsal bawa senjata laras panjang dengan pakaian futsal, jadi itu tidak benar," kata dia saat dikonfirmasi.

Dansat Brimob Polda Papua Barat itu menyerahkan pengusutan kasus itu kepada polisi untuk mengungkap kebenarannya.

"Jadi mereka membuat laporan polisi, kita juga buat laporan polisi nanti untuk mengetahui kebenaran nanti penyidik yang bekerja. Sebab anggota saya saat pulang mau futsal dilempari sekelompok pemuda" kata Pria Premos.

Meski begitu, Dansat Brimob Polda Papua Barat itu mengaku membuka diri jika warga ingin bermediasi.

https://regional.kompas.com/read/2022/08/24/225504678/kecewa-polisi-belum-tindak-lanjuti-laporan-pemukulan-warga-blokade-jalan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke