Salin Artikel

Diselimuti Kabut Asap Tebal, 17 Kabupaten/Kota di Sumsel Dirikan Posko Kesehatan

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan Lesty Nuraini mengatakan, posko didirikan sebagai upaya pencegahan penderita Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA). 

"Tim kesehatan akan selalu siaga di posko itu. 17 Kabupaten/Kota sudah diinstruksikan mendirikan posko. Setiap warga yang mengeluh akan langsung ditindaklanjuti," kata Lesty, Jumat (6/9/2019).

Warga juga diedukasi cara menghindari dampak dari kabut asap. Salah satunya dengan mengurangi aktivitas di luar rumah serta menggunakan masker.

Lesty pun menjelaskan, pola hidup sehat juga harus diterapkan dengan mengonsumsi air minum serta asupan gizi yang cukup.

"Partikel dari asap sangat berbahaya, jadi ketika berada di luar harus gunakan masker," ujarnya.


Bagikan 11.000 masker 

Sebanyak 11.000 masker juga dibagikan oleh Dinkes Sumsel untuk mencegah penderita ISPA meningkat disebabkan terpapar kabut asap.

Pembagian masker tersebut ditujukan kepada para pengendara sepeda motor maupun pekerja di luar ruangan serta siswa di sekolah.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Sumsel Fery Yanuar mengatakan, pembagian masker akan terus dilakukan selama masih ada kabut asap wilayah Palembang.

"Ini sebagai upaya pencegahan kita agar masyarakat tak menghirup asap akibat kebakaran. Selain pengguna jalan, pelajar juga kita bagikan masker," jelasnya.

Berdasarkan pantauan dari situs Lapan, 97 titik api di Sumsel tersebar di beberapa kabupaten, yaitu OKU Selatan, OKU Timur, dan PALI 1 titik, Muara Enim 2, Musi Rawas, dan Ogan Ilir 2 titik.

Kabupaten lainnya yakni Empat Lawang 3 titik, Banyuasin 6 titik, Musi Rawas Utara 8 titik, Musi Banyuasin 13 titik, dan OKI 48 titik.

https://regional.kompas.com/read/2019/09/06/14030371/diselimuti-kabut-asap-tebal-17-kabupaten-kota-di-sumsel-dirikan-posko

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke