Salin Artikel

Gubernur Viktor: Kehadiran Saya di NTT untuk Bersaing dengan Negara Lain

Hal itu disampaikan Viktor saat berkunjung ke Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) M'Rian di Desa Kufeu, Kecamatan Lo Kufeu, Kabupaten Malaka, Sabtu (6/7/2019).

BumDes penghasil kelor di Desa Kufeu itu sedang berproses untuk ekspor 40 ton marungga ke Jepang pada Bulan November 2019 mendatang.

"Kehadiran saya di NTT, bukan untuk bersaing dengan provinsi lain, tapi untuk bersaing dengan negara lain. Standar kita itu minimal sama dengan Australia dan New Zeland," sebut Viktor memotivasi warga untuk serius meningkatkan jumlah dan mutu marungga (kelor).

Viktor mengatakan, tidak mengapa kalau sekarang pihaknya kesulitan mengejar ketertinggalan. Asalkan, sebut Viktor, jelas arah perubahan yang ditapaki.

"Kehadiran pemimpin bukan untuk menyenangkan semua orang. Kehadiran pemimpin itu untuk membuat orang bisa menatap masa depan," lanjut viktor menjelaskan pentingnya kehadiran seorang pemimpin.

Viktor pun menyebutkan berbagai manfaat pohon marungga.

"Kita bersyukur, karena memiliki iklim dan tanah yang cocok untuk marungga. Karena begitu banyak manfaat tumbuhan ini, WHO menyebutnya sebagai pohon ajaib," sebut Viktor.

Terkait kekurangan mesin pengering, Viktor berjanji memberikan bantuan 10 unit mesin baru, untuk meningkatkan volume produksi hingga 40 ton tepung per bulan, memenuhi kebutuhan pasar Jepang.

https://regional.kompas.com/read/2019/07/07/08524151/gubernur-viktor-kehadiran-saya-di-ntt-untuk-bersaing-dengan-negara-lain

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke