Salin Artikel

Gus Ipul: Kami Tidak Berniat Gugat Hasil Pilkada Jatim

Meskipun Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menemukan banyak indikasi kecurangan di sejumlah daerah.

"Sesuai arahan para kiai, kami tidak akan menggugat hasil Pilkada Jatim. Para kiai minta agar Jatim tetap damai dan tidak gaduh karena Pilkada Jatim," kata Gus Ipul saat menggelar konferensi pers di posko pemenangannya di Surabaya, Jumat (29/6/2018).

Meski begitu, sambung Gus Ipul, para kiai tetap akan membentuk tim pencari fakta atas pelanggaran Pilkada Jatim yang terjadi.

"Tujuannya bukan untuk menggugat, tapi sebagai evaluasi agar Pilkada Jatim ke depan lebih baik," ucapnya.

Kemarin, Bawaslu Jatim mengungkap sejumlah fakta pelanggaran saat pemungutan suara di beberapa daerah di Pulau Madura.

Fakta yang didapat antara lain, adanya surat suara yang sudah tercoblos sebelum pemungutan suara digelar, hingga perolehan 100 persen salah satu pasangan di salah satu TPS.

Sejumlah lembaga yang menggelar hitung cepat memenangkan pasangan Khofifah Indar Parawansah-Emil Elistyanto Dardak di Pilkada Jatim.

Dalam hitung cepat yang digelar Litbang Kompas, pasangan nomor urut 1 itu unggul 53,36 persen hingga pukul 18.03 WIB.

Sementara Pasangan Gus Ipul-Puti Soekarno mendapatkan 46,64 persen suara. Angka itu dengan jumlah sampel suara yang masuk sebanyak 100 persen.

Ada 2 pasangan yang berebut mandat warga Jatim. Pertama, pasangan Khofifah Indar Parawansah-Emil Elistyanto Dardak yang diusung Demokrat, Golkar, Hanura, PPP, dan Nasdem.

Kemudian pasangan Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno yang diusung PKB, PDI-P, PKS, dan Partai Gerindra. 

https://regional.kompas.com/read/2018/06/29/17402251/gus-ipul-kami-tidak-berniat-gugat-hasil-pilkada-jatim

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke