Salin Artikel

Angkutan Udara Jadi Moda Transportasi Favorit Warga Sumsel untuk Mudik

Data dari Dinas Perhubungan Sumsel untuk moda angkutan udara peningkatannya mencapai 26 persen pada hari Minggu (10/6/2018) kemarin dibanding H-5 tahun lalu. 

Sebelumnya pada hari Jumat (8/6/2018) jumlah pemudik menggunakan pesawat terpantau naik 19 persen dan pada Kamis (7/6/2018) naik 16 persen.

Sementara jumlah pemudik menggunakan moda angkutan laut dan sungai naik 7 persen dan pemudik menggunakan moda angkutan darat naik 1 persen dibanding periode sama tahun lalu. 

Penjelasan itu disampaikan Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain saat meninjau pos pelayanan arus mudik Polres Ogan Ilir di depan pintu tol Palindra di jalan lintas timur (Jalintim) Palembang-Lampung KM 34, Ogan Ilir, Senin (11/6/2018).

“Jadi yang paling tinggi sesuai koordinasi dengan Dinas Perhubungan adalah tranportasi udara sebesar 26 persen pada hari Minggu. Dari data tersebut kami prediksi kemarin (Minggu) adalah puncak arus mudik menggunakan angkutan udara,” kata Kapolda Sumsel.  

Dia menambahkah, secara umum situasi keamanan di Sumsel selama arus mudik hingga hari ini berlangsung aman dan lancar.

Pelemparan batu

Hanya terjadi insiden kecil berupa pelemparan bus Damri oleh anak-anak di daerah Pematang Panggang Ogan Komering Ilir pada Minggu kemarin namun sudah diusut oleh aparat Polres setempat.

“Pelakunya sudah teridentifikasi yaitu anak-anak sebanyak lima orang. Anggota kami sudah mengambil tindakan untuk melakukan penangkapan namun pelaku masih melarikan diri. Kami sudah memanggil orang tua pelaku pelemparan untuk dimintai keterangan, termasuk menghubungi kepala desa untuk melakukan pendekatan agar pelaku menyerahkan diri,” jelasnya.

Sementara dari pantauan di jalur tol Palindra dan Jalintim Palembang-Ogan Ilir situasi aman lancar.

https://regional.kompas.com/read/2018/06/11/15202491/angkutan-udara-jadi-moda-transportasi-favorit-warga-sumsel-untuk-mudik

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke