Motor Tak Dikembalikan, Puluhan Warga Blokade Jalan

Menurut keterangan warga, aksi blokade jalan ini dilakukan karena kesal dengan ulah seorang pemuda yang meminjam sepeda motor warga, namun tak kunjung dikembalikan kepada pemilik.

"Awalnya pelaku pinjam motor, alasanya ada keperluan. Namun, hingga pukul 18.15 Wita, motor saya belum juga dikembalikan," ujar pemilik kendaraan, Purnama, warga Desa Tenga.

Karena tak kunjung dikembalikan, pemilik kendaraan ini mengumpulkan massa sebelum akhirnya beramai-ramai melakukan aksi blokade.

Mereka melakukan aksi blokade di jalan penghubung Kecamatan Woha dengan Kecamatan Monta, Kabupaten Bima.

Selain memalang jalan dengan kayu dan batu, sekelompok warga juga tampak membakar ban bekas diruas jalan utama tersebut.

Dalam aksinya, mereka menutut pihak kepolisian agar segera menangkap pelaku. Jika tidak, warga mengancam akan menutup ruas jalan sampai pelaku mengembalikan sepeda motor mereka.

"Kami minta polisi segera cari pelaku untuk mengembalikan motor itu. Kalau tidak, jalan ini tetap kami tutup," ujar Purnama.

Aksi warga ini langsung mendapat perhatian pihak kepolisian. Sekitar pukul 19.00 Wita, petugas tiba di lokasi untuk mengamankan situasi dan mengarahkan warga untuk membuka jalan.

Namun hingga saat ini, jalan yang di blokir belum juga dibuka. Akibatnya, laju pengguna jalan pun terhambat akibat kejadian tersebut.