Bantuan BNPB Rp 250 Juta Diserahkan untuk Korban Bencana Sukabumi

SUKABUMI, KOMPAS.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyerahkan bantuan sebesar Rp 250 juta untuk penanggulangan bencana tahap darurat di Sukabumi, Jawa Barat.

Penyerahan bantuan dari alokasi dana siap pakai (DSP) penanggulangan darurat BNPB itu disampaikan anggota DPR RI, Desy Ratnasari, kepada Bupati Sukabumi Marwan Hamami di gedung pendopo, Senin (14/11/2016).

"Bantuan ini bernilai sedikit, tapi diharapkan dapat bermanfaat dalam menanggulangi tahap darurat bagi korban terdampak bencana," kata anggota DPR dari daerah pemilihan Kota dan Kabupaten Sukabumi tersebut.

(Baca juga Rumah Terdampak Banjir Bandang di Sukabumi Jadi 1.027 Unit)

Desy berjanji akan terus memperjuangkan aspirasi yang disampaikan warga melalui Bupati Sukabumi terkait kebutuhan dalam penanganan bencana, termasuk mengakses program yang ada pada BNPB.

"Semoga BNPB dapat memberikan bantuan berikutnya, paling tidak kebutuhan alat berat karena pemetaan lokasi bencananya di Kabupaten Sukabumi ini sudah jelas," ujar dia.

Bupati Sukabumi Marwan Hamami menjelaskan, bencana banjir dan longsor terjadi di delapan kecamatan dalam waktu nyaris bersamaan. Yang terbesar adalah banjir dan longsor di Kecamatan Cidolog.

"Ada ratusan rumah di wilayah di Cidolog terendam dan di antaranya ada rumah yang rusak berat, begitu juga lahan pertanian," jelas Marwan.

Menurut Marwan, banjir di wilayah Cidolog terjadi setiap tahun di beberapa lokasi. Hal tersebut terjadi karena daerah hulun diduga rusak sehingga terjadi pendangkalan di sepanjang aliran sungai Cidolog.

"Tahun ini memang terbesar, bahkan hingga ada mobil yang terseret hingga masuk ke sawah," kata dia.

Terkait bantuan uang sebesar Rp 250 juta dari BNPB, Marwan menuturkan bahwa bantuan tersebut akan digunakan untuk penanggulangan bencana tahap darurat, terutama di wilayah yang terkena bencana banjir dan longsor.

Banjir dan longsor menerjang di wilayah selatan Sukabumi pada pekan lalu, di antaranya Kecamatan Curugkembar, Sagaranten, Cidolog, Tegalbuleud, Ciracap, Kalibundeur, Cibitung dan Ciemas.

(Baca juga Bantuan Logistik untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sukabumi Mulai Dibagikan)