Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati: Jangan Bebani Warga dengan Pungli

Kompas.com - 12/10/2016, 17:24 WIB
Slamet Priyatin

Penulis

KENDAL, KOMPAS.com - Menanggapi pernyataan Presiden RI Joko Widodo terkait perang terhadap pungutan liar (pungli), Bupati Kendal Jawa Tengah Mirna Anissa menggelar rapat koordinasi untuk memberantas pungli di Kendal.

“Kami juga ingin mewujudkan pemerintahan yang bersih dari kolusi korupsi dan nepotisme (KKN),” kata Mirna, Rabu (12/10/2016).

Mirna menegaskan, pihaknya akan menindak tegas PNS yang melakukan pungutan liar sesuai dengan UU yang berlaku sehingga ada efek jera kepada mereka. Mirna mengimbau PNS untuk bekerja dengan baik.

“Masyarakat jangan dibebani dengan hal–hal yang tidak ada dalam aturan. Sebagai pelayan masyarakat, PNS harus bisa menjadi pelayan ‘majikannya’,” tambahnya.

Terkait hal itu, Kapolres Kendal AKBP Maulana Hamdan mengatakan, pihaknya siap mendukung pernyataan Presiden RI Joko Widodo yang memerangi pungli. Pasalnya, pungli melanggar hukum dan merugikan masyarakat dan negara.

“Menegakkan hukum adalah salah satu tugas kami,” ujar Maulana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com