Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kurir dari Malaysia Sembunyikan Sabu 1 Kilogram di Bawah Bantal

Kompas.com - 21/03/2016, 13:09 WIB
Sukoco

Penulis

NUNUKAN, KOMPAS.com -  Seorang kurir sabu dari Malaysia menyembunyikan barang haram seberat 1 kilogram di bawah bantal di tempat tidur KM Bukit Siguntang.  Anggota Satreskoba Nunukan Kalimantan Utara mengamankan MS (40) warga Jl Syahrani Samarinda ketika akan mengambil bungkusan sabu tersebut.

"Saudara MS kita tangkap diatas Kapal KM Bukit Siguntang 15 Maret lalu saat akan mengambil sabu dari Malaysia yang disembunyikan di bawah bantal. Dari pelaku kita amankan 1 kilo sabu dan 1 buah handphone," ujar Kasat Reskoba Polres Nunukan Iptu Muhammad Hasan, Senin (21/03/2016).

Kepolisian Resort Nunukan kemudian melakukan pengembangan dengan melakukan control delivery.  Sabu seberat 1 kilogram tersebut rencananya oleh MS akan dikirim ke CA (33) warga Jl KH Samanhudi Samarinda Kalimantan Timur.

CA langsung dicokok polisi ketika menjemput sabu di Pelabuhan Semayang Balikpapan.

"Dari CA kita amankan satu buah mobil dan satu buah handphone yang digunakan untuk menjemput sabu dari MS," kata Hasan.

Dari pengakuan kedua kurir tersebut, mereka mengaku akan diberi upah sebesar Rp 25 juta untuk menyelundupkan sabu sebanyak 1 kilogram ke Samarinda.

"Baru dijanji belum dikasih keburu kita tangkap mereka," sebutnya Hasan.

Sementara itu penerima sabu sabu yang berdomisili di Samarinda saat ini masih menjadi TO karena saat digerebek melarikan diri.

Terhadap kedua pelaku, kepolisian akan menjerat pelaku dengan pasal 114 ayat 2 jo pasal 132 ayat 1 subsider pasal 112 ayat 2 jo pasal 132 ayat 1 UU RI No 35 tahun 2009 dengan ancaman pidana penjara seumur hidup atau paling singkat 5 tahun dan paling lama 20 tahun dan pidana denda paling sedikit Rp 1 miliar atau paling banyak Rp 10 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com