Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gandeng Optik, Ridwan Kamil Bagi-bagi Kacamata Gratis untuk Siswa SD

Kompas.com - 18/08/2015, 13:51 WIB
Kontributor Bandung, Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Bandung bersama Gabungan Pengusaha Optik Indonesia (Gapopin) bagi-bagi 1.400 kacamata gratis kepada para siswa Sekolah Dasar (SD) di Kota Bandung.

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan, upaya tersebut merupakan kolaborasi antara Pemkot Bandung dan pengusaha optik untuk membantu para siswa SD yang merasa aktivitas belajarnya terhambat akibat gangguan penglihatan.

"Kenapa SD, karena disinyalir usia ini yang punya problem penglihatan yang harus dibantu, yang kadang mereka tidak paham punya problem. Kita akan berkeliling ke SD lain dan mudah-mudahan bisa dirutinkan," kata Emil di SD Sukapura Jalan Cilengkrang 2, Manglayang 1 Kelurahan Palasari, Kecamatan Cibiru, Kota Bandung, Selasa (18/8/2015).

Menurut Emil, ada kecenderungan kualitas belajar anak menurun akibat tidak maksimalnya daya serap penglihatan siswa. Hal itu dirasa sangat mengganggu saat anak melihat papan tulis atau membaca buku.

"Kita rutinkan baksos ini, sehingga efektifitas belajar anak yang selama ini diduga menurun karena penyerapan apa yang dilihat di papan tulisnya menurun, sekarang mudah-mudahan bisa ditingkatkan. Kuncinya ke arah sana, sehingga daya serap belajarnya bisa lebih optimal," tutur Emil.

Emil menambahkan, perkembangan teknologi yang pesat turut berkontribusi menurunkan daya penglihatan anak.

"Yang saya tahu siswa SD bergeser ke generasi yang kadang mengakses smartphone, komputer nah itu juga punya daya pengaruh yang harus kita coba siasati," tutupnya.

Chairman Gapopin Satiawan Pratadaja mengatakan, program bantuan kaca mata gratis ini diharapkan bisa mendeteksi kesulitan siswa siswi usia dini.

"Diharapkan penglihatan siswa-siswi yang tadinya kurang baik setelah di kacamata akan lebih baik.Di Kota Bandung baru pertama. Diharapkan sekolah lain nanti bisa juga mendapat program ini. Tapi tidak sekolah yang mapan," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com