“Alat tersebut merupakan bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB),” terang Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember Suhanan, Jumat (12/12/2014).
Menurut Suhanan, alat deteksi tsunami akan mengeluarkan bunyi jika muncul ancaman gelombang tsunami.
“Kami sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat, sehingga ketika sirine berbunyi, masyarakat bisa langsung menuju jalur evakuasi yang telah kami siapkan sebelumnya,” papar dia.
Meski demikian, Suhanan meminta kepada masyarakat untuk tetap waspada dan mengetahui tanda-tanda alam jika akan terjadi bencana.
“Kalau masyarakat sudah tahu tanda- tanda alam, pasti tidak akan panik, dan langsung ke tempat evakuasi jika akan terjadi bencana,” pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.