Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jaga Kelestarian Ikan, Susi Ajak Nelayan Tak Pakai Jaring Kecil

Kompas.com - 01/11/2014, 12:27 WIB
Kontributor Ciamis, Irwan Nugraha

Penulis


PANGANDARAN, KOMPAS.com — Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menjalani agenda kunjungan kerja pertamanya bertemu para nelayan di Pelabuhan Cikidang, Kabupaten Pangandaran, Sabtu (1/11/2014). Di hadapan para nelayan, Menteri Susi minta agar penangkapan ikan jangan dilakukan dengan menggunakan jaring ukuran kecil.

"Nelayan saya minta saat tangkap ikan jangan pakai jaring kecil. Jadi, anak ikan bisa lepas dan tumbuh," terang Susi saat berkunjung ke Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) Cikidang, Pangandaran.

Susi beralasan, dengan jaring berukuran tak terlalu kecil, anak ikan akan tumbuh, dan nantinya juga akan ditangkap kembali oleh nelayan. Dengan demikian, langkah itu juga untuk kesejahteraan nelayan.

"Toh, kalau ikan sudah besar, nelayan lagi juga yang nangkap," kata Susi.

Kedatangan Susi ini untuk meninjau pembangunan pelabuhan. Pembangunan pun belum rampung karena masih terkendala dalam hal pendanaan.

Susi lantas mempertanyakan dana yang dibutuhkan pemerintah daerah untuk lanjutan pembangunan pelabuhan tersebut. "Ini butuh berapa lagi? Pembangunan seperti ini harusnya bisa cepat. Kenapa masih belum selesai?" tambah Susi.

Pembangunan Pelabuhan Cikidang ini, sesuai informasi, masih dalam tahap pengerukan untuk pendalaman dasar pelabuhan. Namun, akses jalan ke pelabuhan tersebut terpantau sudah dibeton dan memiliki dua jalur.

Seperti diberitakan sebelumnya, Menteri Susi tiba di Pangandaran menggunakan helikopter sekitar pukul 07.30 WIB pagi ini. Kendaraan yang ditumpanginya tersebut langsung mendarat di dekat lokasi pemakaman kedua orangtuanya, yang tak jauh dari rumahnya. 

Baca juga: Susi: 5 Tahun Lagi Nelayan Tak Bergantung pada Subsidi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com